Tips Bagi Orang Tua untuk Memahami Perkembangan Emosi Anak

8 Maret 2022 11:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perkembangan emosi anak. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perkembangan emosi anak. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Orang tua berperan penting dalam perjalanan tumbuh kembang anak. Salah satu yang penting untuk diperhatikan adalah perkembangan emosi anak dari hari ke hari. Seperti bagaimana si kecil bersikap dan mengekspresikan dirinya.
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua, Anda perlu mencari tahu arti dari perilaku anak, bukan malah menilai benar atau salah tentang apa yang dilakukan si kecil. Penting bagi orang tua untuk mengetahui apa yang membuat anak marah atau senang. Hal ini dijelaskan oleh dokter anak, Claudia M. Gold, MD, seperti dikutip dari Mom Junction.
Oleh karena itu, orang tua perlu memahami perkembangan emosi anak dan membantu agar ia dapat mengelolanya dengan baik. Menurut Dr. Claudia, ada beberapa hal yang bisa dilakukan orang tua untuk bisa memahami anak-anaknya dengan lebih baik.

Yang Bisa Orang Tua Lakukan untuk Memahami Perkembangan Emosi Anak

Ilustrasi anak marah. Foto: Shutter Stock
Lakukan pengamatan
Salah satu cara paling sederhana, namun efektif untuk belajar tentang pengalaman emosi anak adalah dengan pengamatan yang cermat. Mulailah dengan mengamati tindakan, ekspresi, dan temperamen si kecil. Setelah itu, tanyakan pada diri Anda sendiri tentang anak untuk membantu memahami sisi psikologi si kecil.
ADVERTISEMENT
Misalnya soal makanan apa yang disukainya, atau bagaimana reaksi anak saat Anda memintanya untuk melakukan tugas tertentu. Bila orang tua mampu menjawab pertanyaan tersebut, artinya Anda mulai memahami sisi emosional si kecil.
Habiskan waktu bersama anak
Menghabiskan waktu berkualitas bersama merupakan momen yang sangat penting bagi orang tua dan anak. Membangun percakapan dengan anak pada waktu-waktu khusus akan membuat orang tua lebih tahu tentang buah hatinya. Misalnya, saat si kecil mulai menceritakan soal kehidupannya di sekolah, kartun favoritnya, dan berbagai hal yang menyenangkan dan tidak untuknya.
com-Ilustrasi ibu sedang mendengarkan cerita anak Foto: Shutterstock
Dengarkan anak
Saat anak bercerita soal pengalaman atau keluh kesahnya, ada baiknya orang tua untuk mendengarkan dan menyimak dengan baik. Sebab, anak-anak mungkin tidak dapat mengekspresikan dirinya dengan jelas. Oleh karena itu, akan sangat membantu bila orang tua bisa memperhatikan kata-kata dan isyarat non-verbal yang digunakan anak saat berbicara seperti nada, ekspresi dan bahasa tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Perhatikan lingkungan anak
Penelitian menunjukkan bahwa perilaku dan sikap anak dibentuk secara signifikan oleh lingkungan tempat mereka dibesarkan. Lingkungan rumah dapat mempengaruhi perkembangan otak anak, yang pada akhirnya akan mempengaruhi perkembangan kemampuan bahasa, kognitif dan emosinya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk membangun lingkungan yang sehat untuk si kecil.