Tips Memilih Teether untuk Bayi

9 April 2018 17:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Teether untuk bayi. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Teether untuk bayi. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Teether adalah mainan yang bisa digunakan untuk merangsang pertumbuhan gigi bayi di usia 5-6 bulan ke atas. Tumbuh gigi pada bayi bisa menyebabkan ketidaknyamanan yang luar biasa, Moms.
ADVERTISEMENT
Saat gigi susunya tumbuh, gusi bayi biasanya gatal serta nyeri akibat gigi yang mendesak jaringan gusi. Hal tersebut bisa menyebabkan bayi rewel sepanjang malam dan mengganggu tidur Anda.
Pada tahap itu, bayi akan merasa tenang saat memasukkan berbagai jenis barang ke dalam mulutnya. Nah, teether merupakan salah satu alat yang bisa Anda berikan pada bayi ketika ia sedang tumbuh gigi.
Teether dirancang dan dibuat dengan bahan yang lembut agar mudah digenggam dan dimasukkan ke dalam mulut bayi. Sebagaimana dikutip dari laman Just Baby, teether biasanya terbuat dari karet ataupun plasik, serta memiliki bentuk dan warna yang menarik.
Teether (Foto: Thinkstock )
zoom-in-whitePerbesar
Teether (Foto: Thinkstock )
Sebagian ibu mungkin lebih memilih teether yang dimasukan ke dalam pendingin untuk dibekukan. Rasa dingin bisa menenangkan gusi bayi yang gatal dan sakit.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Anda juga harus cermat memilih teether untuk bayi. Pilihlah variasi yang benar-benar aman dan tidak berbahaya saat dimasukkan ke dalam mulut bayi.
Yang harus selalu diingat, jangan pernah membeli teether bekas,Moms!
Meski harganya lebih murah, teether bekas berisiko membawa kuman atau bakteri. Belilah teether yang baru dan masih terbungkus rapi.
Sebelum digunakan, jangan lupa untuk membersihkan teether menggunakan air panas atau pembersih khusus teether. Ini berguna untuk membunuh kuman yang menempel pada teether bayi.