Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Unik! Begini Tradisi Omugwo dan Yoruba untuk Sambut Kelahiran Bayi di Nigeria
23 Maret 2021 16:11 WIB

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Beberapa negara lain, seperti di Nigeria ternyata juga punya tradisi unik dalam menyambut kelahiran bayi. Ya Moms, negara yang terletak di benua Afrika ini mempunyai tradisi bernama Omugwo yang berarti mandi pertama bayi.
Mengenal Tradisi Omugwo untuk Menyambut Kelahiran Bayi di Nigeria
Pada tradisi ini ibu tidak boleh memandikan bayi untuk pertama kalinya, melainkan hal itu harus dilakukan oleh neneknya. Jika sang nenek telah tiada, boleh digantikan oleh kerabat wanita lainnya yang lebih tua.
Hal ini sebagai lambang bahwa ibu tidak akan sendirian membesarkan anaknya kelak. Tradisi ini menunjukkan kebersamaan para wanita Nigeria yang saling membantu dalam mengasuh anak-anaknya.
Tak hanya soal memandikan bayi, nenek juga harus turut merawat ibu dan bayi yang baru saja melahirkan. Nenek dan kerabat lainnya akan membantu mengerjakan pekerjaan rumah tangga lainnya sementara ibu fokus merawat bayinya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, nenek juga akan membantu anaknya mengembalikan tubuhnya ke bentuk semula sebelum hamil, terutama meratakan perutnya dengan memberikan pijatan setiap hari. Pijatan ini dilakukan menggunakan handuk yang telah dicelupkan ke dalam air panas.
Tradisi ini akan berlangsung selama 40 hari pertama kehidupan anak. Menurut masyarakat Nigeria, tradisi ini dipercaya dapat mencegah ibu mengalami depresi usai melahirkan. Sebab, mereka akan beristirahat sejenak setelah melahirkan.
Tradisi Yoruba di Nigeria
Selain Omugwo, ada juga perayaan setelah kelahiran bayi bernama Yoruba. Perayaan ini dilakukan pada hari ketujuh setelah kelahiran untuk bayi perempuan dan hari kesembilan pada bayi laki-laki. Bayi akan menerima berkat atau pemberian dari para kerabat dan tetangga yang datang menjenguk.
Setiap pemberiannya memiliki makna masing-masing yang baik untuk masa depan bayi. Alih-alih memberikan hadiah berupa baju dan peralatan bayi, justru mereka akan memberikan air yang dipercaya agar bayi tidak memiliki musuh saat dewasa nanti. Kemudian minyak sawit, agar bayi memiliki kehidupan yang lancar dan bebas dari berbagai permasalahan. Ada juga yang memberi kacang kola sebagai lambang kesehatan dan panjang umur.
ADVERTISEMENT
Tak hanya bayi, ibu pun rupanya turut mendapatkan berkat dari para tamu. Biasanya mereka akan memberikan bumbu dapur seperti, garam, merica dan lada. Konon, mereka meyakini bahwa makanan pedas karena dicampuri merica dan lada akan membantu mengeluarkan gumpalan darah dari perut ibu setelah melahirkan. Wah, unik sekali ya, Moms!
Penulis: Hutri Dirga Harmonis