Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
WFA Jelang Lebaran, Ini Tips Agar Ibu Tetap Nyaman Bekerja Sambil Ngasuh Anak
26 Maret 2025 16:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
Lebaran 2025 tinggal menghitung hari! Di Indonesia, Lebaran begitu identik dengan mudik dengan pulang ke kampung halaman. Tahun ini, salah satu upaya pemerintah dalam mengantisipasi lonjakan arus mudik adalah memperbolehkan pekerja di instansi pemerintahan dan sejumlah perusahaan bekerja dari mana saja atau work from anywhere (WFA).
ADVERTISEMENT
Sebab, libur Lebaran tahun ini berdekatan dengan perayaan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu. Sehingga berpotensi menimbulkan penumpukan pemudik.
Kebijakan WFA bagi ASN ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Menteri PANRB Nomor 2 Tahun 2025 pada 5 Maret 2025 memperbolehkan pegawai aparatur sipil negara (ASN) untuk bekerja dari mana saja mulai Senin (24/3) hingga Kamis (27/3).
Selanjutnya, masing-masing instansi bisa membagi jumlah pegawai yang melaksanakan tugas kedinasan, baik itu WFO, WFH, atau WFA. Dan harus dipastikan pelaksanaan WFA tidak mengganggu penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik.
Sementara bagi perusahaan swasta dikembalikan kepada kebijakan masing-masing. Nah Moms, apakah salah satunya adalah kantor Anda yang telah menerapkan WFA?
Bekerja dari mana saja kini sudah banyak diterapkan oleh berbagai perusahaan. WFA memiliki beberapa manfaat, terutama Anda yang juga berperan sebagai orang tua.
Dilansir dari Indeed, berikut beberapa manfaat WFA bagi ibu bekerja:
ADVERTISEMENT
1. Bekerja dari Mana Saja
Manfaat yang paling utama adalah memungkinkan Anda bekerja dari mana pun, baik di rumah atau ketika harus mudik bersama keluarga. Selama laptop dan akses internet yang mumpuni, maka Anda tetap bisa menyelesaikan pekerjaan sambil mengasuh anak.
2. Jadwal Kerja Fleksibel
Tidak melulu bekerja 9-5, tetapi WFA juga bisa membuat Anda lebih fleksibel. Bangun tidur bisa membuatkan sarapan untuk anak, lalu bermain sebentar bersama si kecil, lalu dilanjutkan bekerja. Anda pun bebas mengatur kapan ingin beristirahat, waktu bekerja, hingga bermain dengan anak.
Jam kerja yang fleksibel dianggap bisa meningkatkan produktivitas dan kepuasan kerja karyawan. Because, time is money. Setuju, Moms?
3. Hemat Waktu dan Uang
Pulang dan pergi ke tempat kerja membuat Anda harus mengeluarkan uang, baik untuk membeli bensin atau menggunakan transportasi umum. Namun, ketika menerapkan WFA, Anda bisa menghemat waktu, uang, dan tenaga untuk hal-hal lain dalam persiapan buka puasa maupun Lebaran. Misalnya, membeli takjil atau menyimpan uang bensin untuk keperluan mudik.
ADVERTISEMENT
4. Work Life Balance
Tentunya, WFA bisa memudahkan Anda mencapai keseimbangan dalam kehidupan kerja dan pengasuhan anak. Menyeimbangkan kewajiban pekerjaan dan rumah membuat Anda tidak mudah stres dan lebih produktif. Pekerjaan rumah bisa diselesaikan, waktu bersama anak pun tetap berkualitas.
Ingin WFA tetap lancar sambil mengasuh anak di rumah atau pun perjalanan mudik? Simak tipsnya di bawah ini!
Tips Ibu Tetap Aman dan Nyaman Bekerja dari Mana Saja
1. Bekerja Sama dengan Suami
Forbes melansir, melakukan pekerjaan rumah tangga dan mengasuh anak adalah kerja sama kedua orang tua. Jadi, Anda bisa saling membagi waktu bersama dengan suami, kapan waktunya bekerja, kapan bermain bersama anak, termasuk ketika sudah mudik ke kampung halaman apakah bisa saling menjaga anak ketika sedang bersama keluarga besar.
ADVERTISEMENT
Sehingga, Anda tetap punya waktu untuk menyelesaikan pekerjaan. Dan Anda pun punya waktu untuk berkumpul bersama keluarga.
2. Terapkan Batasan
Di momen mudik dan Lebaran pun Anda tetap perlu menetapkan batasan. Contohnya, sebaiknya si kecil tidak melulu diberikan gadget ketika Anda harus menyelesaikan pekerjaan. Bila memungkinkan, diskusikan dengan orang di rumah untuk mendampingi anak sementara waktu, sehingga si kecil tidak selalu diberi screen time.
3. Buat Aturan Agar Anak Paham
Berikanlah anak Anda pemahaman dengan bahasa yang sederhana bahwa dalam situasi tertentu Anda tidak bisa diganggu karena harus bekerja. Mintalah si kecil untuk bermain bersama pengasuh atau suami, baik ketika di rumah atau pun di kampung halaman. Beri tahu anak juga bahwa Anda akan menemaninya bermain ketika semua pekerjaan sudah selesai.
ADVERTISEMENT
Begitu juga ketika sudah di kampung halaman dan masih harus menyelesaikan berbagai pekerjaan, maka Anda bisa menyepakati waktu bersama yang bisa disepakati anggota keluarga lainnya.