Yang Bisa Orang Tua Lakukan agar Anak Terlindungi dari COVID-19

29 Juli 2021 16:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak pakai masker agar terlindungi dari COVID-19. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak pakai masker agar terlindungi dari COVID-19. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Varian baru virus corona yang kini ditemukan, lebih mudah menular pada anak. Hal itu pun membuat banyak orang tua cemas akan kesehatan anaknya.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19, dr. Reisa Broto Asmoro, menekankan agar anak-anak turut menjadi perhatian utama kita di masa pandemi ini. Bahkan, ada beberapa dari mereka yang kehilangan orang tua dan keluarga.
“Anak-anak yang kita bicarakan itu rentang usianya di bawah 18 tahun. Mereka bisa terpapar COVID-19 karena beraktivitas di luar rumah tanpa protokol kesehatan yang ketat. Atau tertular dari keluarga inti yang masih beraktivitas di luar rumah,” kata dr. Reisa dalam sesi Live Instagram bersama Kemenkes RI, pada Senin (26/7).
Lantas apa yang bisa dilakukan orang tua agar anak terlindungi dari COVID-19?

Yang Bisa Orang Tua Lakukan agar Anak Terlindungi dari COVID-19

dr Reisa Broto Asmoro sebelum disuntik vaksin corona Sinovac saat vaksinasi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1). Foto: Youtube/@Sekretariat Presiden
Menurut dr. Reisa, orang tua perlu untuk mengomunikasikan dengan anak terkait apa yang sedang terjadi saat ini, yaitu situasi pandemi yang belum kondusif. Ya Moms, jelaskan kenapa anak sebaiknya berada di rumah sementara waktu ini. Beri tahu mereka dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan tentunya sesuai dengan usia si kecil.
ADVERTISEMENT
“Beri tahu kalau sampai kita terpapar virus ini nanti risikonya seperti apa, misalnya harus terpisah sementara waktu dengan keluarga, nanti mengalami gejala penyakit dan lain sebagainya. Kemudian jelaskan pada anak bagaimana sih menjalankan solusinya, yaitu dengan protokol kesehatan yang ketat,” jelas dr. Reisa.
Meskipun hanya akan keluar rumah untuk berhadapan dengan tetangga, saudara, atau teman, sebaiknya tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Hal ini bisa dimulai dengan menjalankan 3M, yaitu menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Jangan lupa bahwa hal tersebut harus dilakukan dengan langkah-langkah yang benar pula, Moms.
Ilustrasi anak dan ibu pakai masker cegah corona. Foto: Shutter Stock
Apabila orang tua masih harus menjalankan aktivitas di luar rumah, maka harus menerapkan protokol kedatangan yang baik setiap kali tiba di rumah. Mulai dari melepas sepatu di luar rumah, membersihkan barang bawaan dan langsung mandi dan ganti baju dengan yang bersih. Setelah itu, barulah berinteraksi dengan keluarga termasuk anak-anak.
ADVERTISEMENT
Selain itu, dr. Reisa juga mengingatkan agar orang tua selalu mencukupi kebutuhan nutrisi anak selama di rumah. Sehingga kesehatan anak pun bisa terjaga baik dari luar dan dari dalam.
“Yang tak kalah pentingnya, orang tua juga harus mencukupi kebutuhan nutrisi anak setiap harinya. Pastikan anak mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang supaya tumbuh kembangnya tetap berjalan optimal setiap harinya,” kata Reisa.
Tak hanya itu, dr. Reisa juga mengimbau pada orang tua agar memanfaatkan waktu saat ini untuk terus melatih anak agar mematuhi protokol kesehatan. Sehingga, jika nanti anak sudah diperbolehkan keluar rumah, misalnya kembali ke sekolah, mereka sudah siap dengan peraturan yang berlaku.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis