Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Infeksi sinus ini biasanya disebabkan oleh bakteri, virus, atau pun jamur. Mengutip dari Mom Junction, sinusitis bisa terjadi pada sekitar 20 sampai 40 persen wanita subur, dan 10 sampai 30 persen selama kehamilan. Bila tidak diatasi, sinusitis dapat membuat ibu hamil tidak nyaman, karena menimbulkan gejala, seperti sakit kepala, rasa nyeri atau tekanan di sekitar wajah, batuk, sakit tenggorokan, dan demam.
Tapi Moms, infeksi sinus yang dialami ibu hamil tidak berpengaruh pada janin, kok. Sebab, janin dilindungi oleh plasenta dengan menyaring zat beracun dari tubuh.
Beberapa Pemicu Gejala Sinusitis saat Hamil
Ada beberapa pemicu yang bisa membuat gejala sinusitis saat hamil memburuk, misalnya:
1. Hormon
Adanya hormon pertumbuhan manusia (HGH), dan hormon pertumbuhan plasenta (hCG) menyebabkan terjadinya pembesaran selaput lendir di hidung. Sehingga, aliran darah ke saluran hidung meningkat. Akibatnya, pembuluh darah di hidung mengalami pembengkakan dan memperburuk sinusitis ibu hamil
ADVERTISEMENT
2. Infeksi
Meski bukan penyebab utama, tetapi infeksi bakteri, virus, atau pun jamur bisa menjadi salah satu faktor penyebab sinusitis. Infeksi tersebut rentan menyerang ibu hamil karena melemahnya sistem kekebalan tubuh selama masa kehamilan
3. Alergi
Hidung tersumbat yang disebabkan karena reaksi alergi juga dapat memicu gejala sinusitis. Biasanya, alergi terjadi saat pergantian musim.
4. Flu
Salah satu gejala flu adalah hidung tersumbat dan pilek. Kedua kondisi ini juga dapat memperburuk kondisi sinusitis pada ibu hamil.
Nah Moms, biasanya infeksi sinus akan berlangsung sekitar 7 sampai 14 hari. Namun, bila ibu hamil mengalami perubahan warna lendir hidung menjadi kuning atau hijau, segera konsultasikan ke dokter untuk menentukan obat yang aman dikonsumsi selama kehamilan. Jangan lupa istirahat yang cukup agar kekebalan tubuh ibu hamil meningkat untuk melawan infeksi.
ADVERTISEMENT