1 Abad NU di Sidoarjo: Jokowi Beri Pesan; Ganjar Diteriaki Presiden

8 Februari 2023 8:40 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo menghadiri Puncak Resepsi Harlah 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo menghadiri Puncak Resepsi Harlah 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi hadir di acara Puncak Resepsi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2).
ADVERTISEMENT
Jokowi, Iriana beserta rombongannya tiba di lokasi sekitar pukul 07.08 WIB. Kedatangan Jokowi langsung disambut meriah oleh warga NU dari berbagai daerah yang hadir di Gelora Delta Sidoarjo.
Dalam barisan Banser NU tersebut juga terlihat Erick Thohir sebagai Ketua Pelaksana Hari Lahir (Harlah) 1 Abad NU.
Dalam rombongan Jokowi, juga terlihat sejumlah pejabat seperti Wakil Presiden Ma'aruf Amin, Ketua Umum PDIP Megawati, Jusuf Kalla, serta pejabat lainnya.
Acara puncak resepsi dibuka sekitar pukul 06.30 WIB. Pembacaan doa dan tahlil kali ini dipimpin oleh Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Akhmad Said Asrori dan KH. Marzuqi Mustamar.
Presiden Joko Widodo menghadiri Puncak Resepsi Harlah 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Pesan Jokowi di 1 Abad NU

Dalam sambutannya, Jokowi mengaku bersyukur atas peran NU untuk bangsa dan negara selama satu abad.
ADVERTISEMENT
"Selama satu abad NU telah memberikan warna yang luar biasa untuk ibu pertiwi Indonesia. Keislaman dan keindonesiaan, keislaman dan kebangsaan, persatuan dan kesatuan, serta kerukunan dalam keberagaman," kata Jokowi di Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2).
Jokowi berharap memasuki abad kedua, NU semakin kokoh dan menjadi teladan, dan terus mengikuti perkembangan zaman.
"Insyaallah NU akan tumbuh semakin kokoh, menjadi teladan dalam keberislaman yang moderat, memberikan contoh hidup adab Islam yang baik, menjunjung akhlakul kharimah dan adat ketimuran, tata karma, ungah ungguh, etika yang baik dan adab yang baik, dan menjaga toleransi, menjaga persatuan, menjaga kegotongroyongan, serta terus mengikuti perkembangan zaman," tuturnya.
Menurut Jokowi, NU sebagai organisasi Islam terbesar di dunia bisa memberikan kontribusi untuk masyarakat internasional. Jokowi juga menyebut pemerintah menghargai upaya NU ikut membangun peradaban dunia yang lebih baik dan lebih mulia.
ADVERTISEMENT
"Sebagai organisasi Islam yang mengakar kuat di masyarakat, NU telah menjaga ketahanan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan-tantangan, dalam menghadapi pandemi COVID, dalam menghadapi hantaman gerakan-gerakan radikal, termasuk menjaga diri dari politik identitas dan ekstremisme," ujarnya.
Suasana Puncak Resepsi Harlah 1 Abad NU di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (7/2/2023). Foto: NU Online

Gus Yahya Teriak Lantang Sambut Abad Kedua Nahdlatul Ulama

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, memberikan sambutan di acara Puncak Resepsi Satu Abad NU di Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2).
Dalam sambutannya, Gus Yahya--panggilan akrabnya--mengucapkan selamat datang abad ke dua NU kepada seluruh elemen NU.
"Banser, selamat datang di abad kedua Nahdlatul Ulama. Muslimat, Fatayat, Pagar Nusa, selamat datang di abad kedua Nahdlatul Ulama. Warga NU, pecinta-pecinta NU yang aku cintai, selamat datang di abad kedua NU," seru Gus Yahya di atas panggung Puncak Resepsi 1 Abad NU, Selasa (7/2).
ADVERTISEMENT
"Dunia, selamat datang di abad kedua. Universe, welcome to the second century of Nahdlatul Ulama," lanjutnya.
Di depan seluruh peserta, Gus Yahya lalu berdoa agar NU yang kini telah melewati abad pertama ini selalu diberi rahmat oleh Allah SWT. Doanya itu langsung diamini oleh ribuan jemaah NU yang hadir.
"Wahai abad kedua, rengkuhlah kami dalam berkah, dalam harapan, dalam prasangka baik, bahkan ridha Allah, pertolongan Allah yang Maha Rahman, yang Maha Esa," tutur Gus Yahya.
Gus Yahya mengungkapkan, NU bisa bertahan satu abad berkat gerakan para kiai, serta pendiri dan segenap warga NU.
"Dalam keadaan apa pun tidak pernah berhenti meyakini bahwa berkah NU adalah bekal masa depan yang lebih mulia bagi kita semua," tutupnya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menghadiri acara puncak Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jatim. Foto: Dok. Istimewa

Ganjar Disambut Ribuan Nahdliyin-Diteriaki 'Presiden'

Gema teriakkan 'Ganjar Presidenku' terdengar saat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menghadiri acara puncak Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim).
ADVERTISEMENT
Teriakan tersebut dimulai saat mobil iring-iringan yang membawa Ganjar disambut barisan para nahdliyin (warga NU) di sebelah pintu keluar Tol Sidoarjo. Mereka melambaikan tangan ke arah Ganjar yang membuka kaca mobil sambil menyapa.
Ganjar pun tiba di depan Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Selasa (7/2/2023) pukul 06.06 WIB pagi. Ganjar yang mengenakan baju koko putih dan peci hitam kembali disambut meriah nahdliyin yang telah memadati jalan masuk VIP.
Mereka berebut salam sekaligus foto selfie bersama Ganjar di acara hari lahir (harlah) NU tersebut. Mereka juga meneriakkan 'Presidenku' saat Ganjar melintas di kepadatan itu.
"Presidenku.. Ganjar Presidenku.. Ganjar Presidenku.." riuh suara para nahdliyin di lokasi.
Ganjar pun tampak melempar senyum sambil menyalami para nahdliyin. Sesekali, Ganjar juga menyapa mereka dan melayani permintaan foto selfie sembari berjalan menuju pintu masuk bagian D Gelora Delta Sidoarjo.
ADVERTISEMENT