1 Kru World Dream yang Diobservasi di Pulau Sebaru Ibu Hamil, Akan Diawasi Ketat

4 Maret 2020 17:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas WNI peserta observasi dari Kapal Pesiar World Dream di Pulau Sebaru. Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas WNI peserta observasi dari Kapal Pesiar World Dream di Pulau Sebaru. Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
Sebanyak 188 awak kapal pesiar World Dream menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu selama 14 hari sejak Jumat (28/2). Salah satu awak yang diobservasi merupakan seorang ibu hamil.
ADVERTISEMENT
Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Laksamana Madya Yudo Margono mengatakan, pihaknya akan mengawasi secara khusus ibu hamil tersebut.
"Kami pantau khusus untuk menjaga kesehatan ibu dan janinnya," kata Yudo di Dermaga Pulau Lipan, Rabu (4/2) dikutip dari Antara.
Yudo menuturkan pihaknya menyiapkan dokter khusus untuk memantau kesehatan ibu hamil itu. Sementara aktivitas dia selama proses observasi di Pulau Sebaru Kecil sama seperti 187 awak lainnya.
Landing Craft Utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut 188 WNI ABK World Dream untuk diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta, Jumat (28/2). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Sebelumnya, Sekretaris Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Achmad Yurianto yang ditunjuk pemerintah sebagai jubir penanganan virus corona di Indonesia memastikan 188 awak kapal pesiar World Dream itu dalam kondisi sehat.
"Sudah hari keenam berada di Indonesia. 188 seluruh spesimen sudah diperiksa dan negatif," kata Yuri saat konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan.
ADVERTISEMENT
Yuri memastikan kondisi para WNI kru World Dream itu dalam keadaan sehat dan tidak menunjukkan gejala virus corona, seperti batuk dan demam. Menurutnya, proses pemantauan dan pemeriksaan kesehatan terus dilakukan setiap 12 jam.
Terjebak di kapal. Foto: kumparan