1 Pekerja Konstruksi Kereta Bawah Tanah Korsel yang Roboh Masih Hilang

Pemandangan runtuhnya lokasi pembangunan rel kereta bawah tanah di Gwangmyeong, Korea Selatan, 11 April 2025. Foto: Yonhap/via REUTERS

Satu orang pekerja masih hilang dalam peristiwa robohnya konstruksi kereta bawah tanah di Gwangmyeong, selatan Seoul.

Dikutip dari The Korea Herald, Sabtu (12/4), awalnya ada 5 pekerja konstruksi yang sempat dinyatakan tidak bisa dihubungi. 3 ditemukan selamat, 1 pekerja ekskavator berhasil diselamatkan setelah 13 jam sekitar 30 meter di bawah tanah.

Otoritas setempat mengatakan tengah berpacu dengan waktu untuk menemukan satu pekerja yang masih hilang. 7 anjing pencari dikerahkan untuk menemukan pekerja itu dan berencana menggunakan peralatan berat sebagai bagian operasi pencarian.

Polisi dan petugas damkar menghadapi kesulitan menentukan lokasi pekerja yang hilang meski sudah mencoba melacak lokasinya melalui telepon genggamnya.

Badan cuaca memperkirakan hujan hingga 40 mm disertai petir dan kilat di wilayah ibu kota hingga Minggu (13/4) pagi. Perkiraan cuaca itu dinilai akan menghambat operasi pencarian.

"Karena masih ada yang hilang, kami harus memfokuskan semua upaya kami pada operasi pencarian," kata pejabat polisi.

Polisi juga melakukan penyelidikan awal untuk menentukan penyebab keruntuhan.

Sebelum roboh, perintah evakuasi dikeluarkan setelah pihak berwenang diberi tahu tentang risiko roboh menyusul ditemukannya keretakan di beberapa pilar.