10 Gerbong Kereta Api Anjlok di Kulon Progo Berhasil Dievakuasi

18 Oktober 2023 0:48 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi kereta api yang senggolan di kawasan Kalimenur, Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo, D.I Yogyakarta, Selasa (17/10/2023). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi kereta api yang senggolan di kawasan Kalimenur, Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo, D.I Yogyakarta, Selasa (17/10/2023). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KAI Daop 6 Yogyakarta terus berupaya melakukan evakuasi KA 6 Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng yang senggolan dengan KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng-Gambir yang keluar rel atau anjlok di KM 520, Kabupaten Kulon Progo, Selasa (17/10) siang.
ADVERTISEMENT
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, mengatakan pada pukul 22.50 WIB total 10 gerbong kereta berhasil dievakuasi, yakni 1 kereta Pembangkit, 5 kereta Eksekutif, dan 1 kereta Suite Class Compartment telah berhasil dievakuasi ke Stasiun Wates.
"Kemudian 3 kereta Eksekutif telah berhasil dievakuasi ke Stasiun Sentolo. Total kereta yang telah dievakuasi sebanyak 10 kereta," kata Krisbiyantoro dalam keterangannya.
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro di lokasi kecelakaan kereta di kawasan Kalimenur, Sukoreno, Kulonprogo, D.I Yogyakarta, Selasa (17/10/2023). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Menurut dia, proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan 4 Crane, 1 Kereta Penolong, serta 1 MTT. Selain itu, puluhan petugas juga masih terus berusaha untuk menormalisasi jalur.
"Terkait dengan korban yang terdampak Daop 6 mencatat terdapat total 32 korban luka ringan dan semua sudah diberikan layanan kesehatan," jelasnya.
"Daop 6 Yogyakarta memohon maaf atas gangguan perjalanan KA imbas dari peristiwa ini. Daop 6 memohon doa kepada masyarakat agar jalur KA dapat segera dinormalisasi sehingga lalu lintas KA dapat pulih kembali," tandasnya.
ADVERTISEMENT