10 Ribu Personel Polri dan TNI Akan Amankan Kunjungan Raja Salman

Raja Salman tiba di Malaysia. (Foto: Reuters/Edgar Su)

Kepolisian RI menyiapkan 10.000 personel gabungan untuk mengawal kunjungan Raja Salman. Personel polisi dan TNI akan dibagi di tiga tempat yang didatangi Raja Salman.

"Di Jakarta ada sekitar 2.000, di Bogor ada 2.250, dan di Bali ada 5.000. Personel ini dari berbagai unsur, Polri dan TNI," kata Wakapolri, Komjen Syafruddin, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (26/2).

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar, menjelaskan, penembak jitu juga disiapkan untuk pengamanan Raja Salman. Selain itu, pengalihan arus lalu lintas di Jakarta, Bogor dan Bali juga akan dilakukan saat Raja Salman berkunjung.

“Akan ada penembak jitu. Pengalihan arus lalu lintas juga lazim dilakukan apabila ada tamu VVIP,” jelas Boy.

Sementara itu, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama Mohammad Abdullah Al Shuaibi sangat yakin Polri dan TNI bisa memberi jaminan keamanan bagi Raja Salman. Meskipun pagi ini ada aksi teror bom panci di Bandung, Dubes Arab Saudi tidak khawatir dengan keamanan Raja Salman.

“Kepercayaan saya bertambah karena aksi teror bisa dilumpuhkan dalam waktu dua jam," kata Osama.

"Saya sudah mengakui keamanan Indonesia," tegasnya.