10 Tahun Teror Obsesi Adi ke Gadis Surabaya Ini Berakhir di Bui

Adi pelaku teror dan pelecehan seksual terhadap NR. Dok: Farusma Okta Verdian/kumparan

10 tahun teror obsesi Adi (27 tahun) kepada gadis Surabaya berinisial NR (27) berakhir di bui. Adi ditangkap pada 17 Mei 2024 dan ditahan keesokan harinya.

Atas sangkaan UU ITE, Adi kini terancam pidana. "Selama 6 tahun penjara dan atau denda 1 miliar," kata Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Charles P Tampubolon, Selasa (21/5).

Charles menjelaskan teror tersebut:

"Motifnya selain untuk mendapatkan perhatian korban juga untuk supaya korban mau menikah dengan pelaku," kata Charles.

Charles melanjutkan, "Obsesi yang dirasakan oleh si pelaku ini murni karena cinta terhadap korban."

Teror dilakukan bukan cuma kepada NR tapi juga teman NR dan kekasih NR.

Gara-gara Rp 5 Ribu

Adi pelaku teror dan pelecehan seksual terhadap NR. Dok: Farusma Okta Verdian/kumparan

Semua ini bermula tatkala korban dan pelaku bersekolah di SMP yang sama.

NR melihat Adi berdiam diri di kelas ketika jam istirahat. NR, yang memang bersifat baik hati, mengajak Adi ke kantin.

Adi bilang tidak ada uang saku, lalu NR memberinya Rp 5 ribu.

NR yakin itulah yang membuat Adi mulai terobsesi padanya.

Tahun 2014, NR mulai merasa Adi menerornya. Adi bahkan memposting dirinya sebagai kekasih NR.

Tahun 2018, Adi mendatangi rumah NR, melempar jam mati yang dibungkus pakai surat cinta.

Pernah juga Adi jam 1 malam berdiri di depan rumah sampai jam 4 subuh. Tetangga sampai terkejut dengan tingkah Adi.

Yang terparah, Adi mengirim foto alat kelaminnya ke NR lewat fitur pesan di media sosial. Adi pun mengancam akan membunuh lelaki mana pun yang mendekati NR.

"Dan dia terobsesi melihat foto-fotoku dijadikan bahan fantasinya dan dia mengakui," kata NR.