11 Narapidana di Lapas Garut Positif Corona

29 September 2020 17:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Garut,Rudy Gunawan. Foto: Feri Purnama/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Garut,Rudy Gunawan. Foto: Feri Purnama/ANTARA
ADVERTISEMENT
Sebanyak 11 narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kabupaten Garut, Jawa Barat, terkonfirmasi positif corona. Hal itu diketahui berdasarkan hasil tes swab dengan kondisi kesehatan orang tanpa gejala (OTG).
ADVERTISEMENT
Para narapidana itu tetap harus menjalani isolasi agar tidak terjadi penularan di lingkungan lapas tersebut.
"Mereka masih OTG (orang tanpa gejala), jadi masih ada di Lapas, kalau sudah gawat baru ke rumah sakit," kata Bupati Garut Rudy Gunawan yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Garut kepada wartawan di Garut, Selasa (29/9).
Ia menjelaskan, warga binaan itu merupakan pindahan dari Lapas Cipinang, Jakarta sebanyak 20 orang lebih yang sudah datang pada Jumat (25/9) 2020, kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan sehingga ditemukan adanya 11 kasus terkonfirmasi positif COVID-19.
Rudy menyatakan mereka yang terkonfirmasi positif COVID-19 sejak datang sudah menjalani isolasi di ruangan khusus yang disiapkan Lapas Garut sehingga belum berinteraksi dengan warga binaan lainnya.
ADVERTISEMENT
"Setelah tes usap hasilnya positif, tapi mereka belum bersosialisasi dengan napi yang lain, jadi masih diam di ruang isolasi," katanya.
Bupati mengatakan, para narapidana itu sementara tidak dirawat di rumah sakit karena kondisinya tampak sehat atau tidak menunjukkan gejala sakit.
Pihak Lapas, lanjut dia, sudah menyediakan ruangan isolasi khusus dengan mendapatkan pengawasan dari tim medis untuk menangani pasien tersebut.
"Kepala Lapas sudah kontak, mau menyediakan satu tempat untuk isolasi bagi yang 11 orang itu, nanti pengawasannya di bawah Dinkes," kata Rudy.
Ia menambahkan, tim Gugus Tugas selanjutnya melakukan penelusuran atau pemeriksaan kesehatan terhadap orang yang pernah kontak fisik dengan 11 warga binaan tersebut untuk mengetahui tertular COVID-19 atau tidak.
Selain itu, lanjut dia, tim Gugus Tugas juga akan melakukan sterilisasi Lapas Garut dengan menyemprotkan disinfektan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi petugas maupun warga binaan di lingkungan itu.
ADVERTISEMENT
"Hari ini kami lakukan penelusuran (tracing) 98 orang di lapas, termasuk dilakukan penyemprotan disinfektan," katanya.
Hasil laporan terbaru dari Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Garut tercatat kasus konfirmasi positif COVID-19 sebanyak 243 orang, 70 orang menjalani isolasi, 162 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 11 orang meninggal dunia, demikian Rudy Gunawan.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)