Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
110 Orang Pengungsi Rohingya Diam-diam Mendarat di Pantai Aceh
15 November 2022 12:35 WIB
·
waktu baca 1 menit![Kepolisian Daerah (Polda) Aceh menyebutkan 110 etnis Rohingya yang terdampar di Aceh Utara, Selasa (15/11). Foto: Dok. Mulyadi/Warga Aceh Utara](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01ghww27tcm72qmfsyyazasrw9.jpg)
ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah (Polda) Aceh menyebutkan 110 etnis Rohingya yang terdampar di Aceh Utara menggunakan boat bertuliskan Anika Moni.
ADVERTISEMENT
Mereka nekat mendarat di pesisir pantai Desa Meunasah Baro lalu terpaksa ditolong oleh warga.
“Kapal yang digunakan imigran Rohingya itu bertuliskan Anika Moni,” kata Winardy dikonfirmasi kumparan, Selasa (15/11).
Winardy menyebutkan, para pengungsi itu tiba-tiba mendarat di kawasan Desa Meunasah Baro, Kecamatan Muara Batu, sekitar pukul 04.40 WIB. Masyarakat yang terkejut melihat itu langsung menolong mereka.
“Setelah mendarat di sana dan diketahui oleh warga setempat langsung ditolong,” ujarnya.
Pasca-kedatangan imigran tersebut, hasil kesepakatan warga bersama pihak Kecamatan Muara Baru mereka akhirnya diamankan ke Meunasah (Musala) Desa Lhok.
“Hasil musyawarah warga, mereka diamankan ke Meunasah Desa Lhok. Di lokasi saat ini sudah ada anggota Koramil 04 dan Polsek Muara Batu,” sebut Winardy.
ADVERTISEMENT
Winardy mengatakan, saat ini pihak kepolisian sedang berkoordinasi dengan stakeholder dan instansi terkait, termasuk dengan UNHCR-IOM untuk penanganan lebih lanjut.
Diketahui 110 imigran Rohingya tersebut terdiri dari 72 laki-laki, 32 perempuan, 5 anak-anak, dan 1 balita. Semuanya dalam kondisi sehat dan mereka saat ini telah mendapatkan bantuan berupa makanan dan pakaian layak pakai dari warga desa setempat.