137 Orang Positif dan 4 Meninggal karena Corona, Ghana Lockdown Selama 2 Minggu

28 Maret 2020 16:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendeta Dr Ebenezer Markwei merayakan misa, disiarkan langsung selama lockdown di Ghana,Afrika, akibat wabah virus corona, 22 Maret 2020/ Foto: Reuters/Francis
zoom-in-whitePerbesar
Pendeta Dr Ebenezer Markwei merayakan misa, disiarkan langsung selama lockdown di Ghana,Afrika, akibat wabah virus corona, 22 Maret 2020/ Foto: Reuters/Francis
ADVERTISEMENT
Republik Ghana akan memberlakukan lockdown selama dua minggu di dua wilayah utamanya pada Senin (30/3). Hal ini dilakukan menyusul penyebaran virus corona di negara itu.
ADVERTISEMENT
Diberitakan AFP, Sabtu (28/3), langkah ini diambil setelah otoritas setempat mengumumkan 137 kasus positif dan empat meninggal karena virus corona.
Presiden Ghana, Nana Akufo-Ado, mengatakan mungkin akan ada "pembatasan pergerakan orang di wilayah metropolitan Accra Raya dan Kumasi Raya dan distrik yang berdekatan selama dua minggu".
Pembeli mengantri untuk membeli bahan makanan di toko Pick n Pay jelang lockdown di Afrika Selatan. Foto: REUTERS / Siphiwe Sibeko
Warga hanya diizinkan untuk pergi membeli makanan, air, obat-obatan, dan menggunakan toilet umum. Kendaran baik itu untuk keperluan pribadi, massal, dan komersil juga tidak akan beroperasi selama periode lockdown.
"Selama periode ini tidak ada pergerakan kendaraan dan pesawat antar kota untuk keperluan pribadi atau komersial. Kecuali untuk kendaraan dan pesawat yang menyediakan layanan penting dan yang membawa kargo," tuturnya.
Ghana juga telah menutup sekolah, menangguhkan acara-acara publik, dan melarang pertemuan dengan jumlah massa yang besar.
ADVERTISEMENT
==========
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!