Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
![Ilustrasi Kebakaran. Foto: Shutterstock](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01j5aezyn38bp3fythjxn3k91s.jpg)
ADVERTISEMENT
Kebakaran melanda asrama pesantren di Kota Kaura Namoda, negara bagian Zamfara, Nigeria, Rabu (5/2) dini hari waktu setempat. Sebanyak 17 santri tewas dan 17 orang lainnya mengalami luka bakar parah akibat insiden tersebut.
ADVERTISEMENT
"Penyebab kebakaran belum dipastikan, tetapi penyelidikan telah dimulai untuk mengungkap sumbernya," kata juru bicara polisi negara bagian Yazid Abubakar, dikutip dari AFP, Kamis (6/2).
Kepala pesantren tersebut, Aliyu Abubakar Khalifa, mengatakan kebakaran terjadi saat para santri yang berusia 10 dan 16 tahun tengah tertidur. Terjadi dua kali kebakaran pada saat itu.
Kebakaran pertama dapat dipadamkan. Para santri kemudian kembali tidur.
"Kami menyuruh para murid kembali tidur, tetapi sekitar pukul 02.00 saya mendengar teriakan dan bergegas keluar menemukan tempat tinggal terbakar dan para murid berjuang untuk melarikan diri," kata Khalifa.
Presiden Nigeria Bola Tinubu menyampaikan belasungkawa. Ia mendoakan para korban luka-luka bisa segera pulih.