18 Hari Dirawat karena Positif Corona, Apa Kabar Bupati Karawang?

12 April 2020 17:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana. Foto: Instagram/@cellicanurrachadiana
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana. Foto: Instagram/@cellicanurrachadiana
ADVERTISEMENT
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana merupakan satu dari sejumlah kepala daerah di Indonesia yang positif terjangkit virus corona. Dia lalu menjalani perawatan.
ADVERTISEMENT
Cellica rupanya sudah menjalani perawatan selama 18 hari di RSUD Karawang. Berbagai hal dilakukan selama menjalani perawatan, seperti berzikir dan membaca buku.
Kondisi bupati karawang Cellica Nurrachadiana. Foto: Instagram / @cellicanurrachadiana
Cellica juga sudah menjalani tes swab pada pertama setelah dia positif corona dan menjalani perawatan, hasilnya negatif. Kini, dia menunggu waktu untuk tes swab kedua guna memastikan dirinya benar-benar negatif virus corona.
Saat ini, dia merasa kondisinya sudah semakin baik.
"Dengan kekuasaanNya Alhamdulillah kami diberikan kondisi yang sehat dan Alhamdulillah atas kuasaNya pula pada hari Jumat kemarin kami mendapat kabar bahwa hasil swab test yang pertama dinyatakan Negatif tinggal kami menunggu untuk pemeriksaan Swab test yang kedua," tulis Cellica pada akun instagram pribadinya, Minggu (12/4).
Lalu, Cellica membagikan kondisi terakhirnya melalui akun instagram yang sudah centang biru, sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Bismillaah...
Hari ini, Minggu 12 April tepat hari ke 18 kami semua dirawat dan menjalankan isolasi di RSUD Karawang.
Dengan kekuasaanNya Alhamdulillah kami diberikan kondisi yang sehat dan Alhamdulillah atas kuasaNya pula pada hari Jumat kemarin kami mendapat kabar bahwa hasil swab test yang pertama dinyatakan Negatif tinggal kami menunggu untuk pemeriksaan Swab test yang kedua.
InsyaAllah dengan KetetapanNya kami diberikan kesempatan untuk memperbaiki diri kami agar lebih baik dan bermanfaat bagi orang banyak. Sungguh banyak hikmah dari perjalanan Takdir yang harus sy dan teman2 jalanin, tentunya bagian dari rasa syukur kepadaNya untuk lebih dekat dan fokus beribadah, berdzikir, banyak berdoa, memohon ampunanNya dan selalu mencoba ikhlas dan tawakal akan ketetapanNya.
ADVERTISEMENT
Selama di isolasi kami ,saya sekamar dengan Teh Herlin @herlinnurma7 selain beribadah tentunya kami mencoba melakukan kegiatan2 yang bermanfaat seperti membaca buku2 yang selama ini karena kesibukan jarang sy lakukan, istirahat relatif lebih cukup dan teratur,makan juga lebih teratur waktunya khususnya banyak makan buah sayur dan juga susu serta meminum obat dan vitamin yang diberikan oleh sahabat kami dr Nurhayati SpP @hayatiibra8 dan juga Tim Dokter Gabungan RSUD yg merawat kami (Dokter THT,Penyakit Dalam,Radiologi,Patologi Klinik) dan terima kasih juga teruntuk sahabat kami dr Rudi SpP yang di awal merawat kami semua.Terimakasih juga yang tak terhingga teruntuk Tim Manajemen RSUD,RS Paru Jatisari,RS Hermina dan RS Primaya untuk memberikan pelayanan optimal yg dikhususkan untuk pasien2 Covid 19 serta Tim Dokter,Tim Perawat dan jajarannya.
ADVERTISEMENT
Terimakasiih juga yang tak terhingga buat sahabat2 saya para tenaga medis dan non medis yang setiap hari merawat kami dengan ikhlas. Para perawat saya yang luar biasa sll semangaatt tak pernah kenal lelah dan menjadikan salah satu spirit kami untuk berjuang.
Bismillah kita semua diberikan kekuatan untuk sehattt, optimis, semangat dan Yakin akan Ketetapan Allah SWT yang terbaik bagi Hambanya.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!