Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0

ADVERTISEMENT
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono memastikan dua korban menjadi korban dalam ledakan di Monas, Jakarta Pusat. Kedua korban tersebut merupakan anggota TNI.
ADVERTISEMENT
"Hasil sementara dari temuan kita yang pertama memang ada korban. Korban dua anggota TNI, yang sekarang sedang dirawat di RSPAD," kata Gatot dalam konferensi pers, Selasa (3/12).
Menurut informasi yang didapat, kedua korban ledakan di Monas adalah Serka Fajar dan Praka Gunawan. Keduanya saat ini masih dalam perawatan dan masih dalam keadaan sadar.
Akibat ledakan tersebut, kedua korban mengalami luka-luka. Serka Fajar mengalami luka parah di bagian tangan kiri, karena ia diduga memegang granat saat ditemukan.
"Serka Fajar ini yang kemungkinan dia tangan kirinya luka parah, karena saat ditemukan granat asap yang pegang dia (dengan) tangan kiri. Kondisi sekarang sadar," jelas Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Praka Gunawan mengalami luka ringan di bagian paha. "Yang kedua luka ringan yaitu paha saja. Dia yang minta tolong teman-teman minta bantuan. Yaitu Praka Gunanwan. Masih dirawat (dalam) proses penyembuhan," ucap Eko.
Gatot memastikan pengamanan berlangsung normal. Pihaknya juga masih melakukan pendalaman informasi dari keterangan korban dan saksi di sekitar lokasi kejadian.
Sedangkan diduga ledakan di Monas terjadi dari granat asap yang meledak, yang dibawa oleh salah seorang anggota.