2 Guru SMAN 8 Medan Terlibat Perkelahian, Salah Satunya Anak Kepsek

Ilustrasi Perkelahian Foto: Getty Images

Keributan terjadi antara dua orang guru di SMAN 8 Medan. Dalam video amatir yang beredar, tampak seorang guru bernama Deni Panjaitan diduga mendorong rekannya sesama guru, Herbin Manurung, di dalam kelas lalu dipukul.

Aksi ini bahkan terjadi di hadapan murid-muridnya. Sejumlah siswa juga harus ikut melerai kedua guru mereka yang terlibat pertikaian.

Setelah ditelusuri, kejadian ini terjadi pada Rabu (29/1) kemarin. Dua guru yang terlibat yakni Herbin adalah pengajar matematika, sedangkan Deni adalah honorer yang juga merupakan anak kepala sekolah SMAN 8 Medan.

Kejadian ini bermula saat Herbin sedang mengajar di kelas XII IPA 1. Saat itu, secara tiba-tiba Deni masuk ke kelas dan meminta dua orang siswa keluar kelas.

Namun, Herbin tak mendapat penjelasan mengapa kedua siswa itu diminta keluar kelas. Ia pun akhirnya melarang dua siswa yang dimaksud Deni untuk keluar ruangan. Terlebih, saat itu proses belajar mengajar tengah berlangsung.

"Kami sedang belajar di ruangan. Jadinya saya larang dua siswa saya itu untuk keluar," ungkap Herbin kepada wartawan saat melaporkan peristiwa ini ke Mapolsek Medan Area, Senin (3/2).

Karena Herbin tidak mengizinkan siswanya keluar kelas, Deni sempat langsung pergi. Namun, tak berselang lama, Deni kembali lagi ke dalam kelas dan marah. Bahkan, Deni diduga juga sempat memaki-maki dan memukul Herbin

"Ada videonya direkam sama siswa saya," ujar Herbin.

Keributan pun tidak bisa dihindarkan. Herbin yang tidak terima dengan perlakuan Deni sempat saling terlibat aksi kejar mengejar. Pihak keamanan sekolah pun sampai turun tangan melerai keduanya.

Selain itu, Herbin menyebut Deni juga sempat merusak sepeda motor miliknya. Tak terima dengan perlakuan yang diterimanya, Herbin memutuskan melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

"Motor saya dirusak. Ini motor saya sudah di Polsek sebagai bukti," kata Herbin.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chaniago membenarkan Herbin Manurung telah melapor ke kantornya. Pihaknya kini sedang menyelidiki kasus ini.

"Selanjutnya, kita akan lakukan penyelidikian dulu terkait laporan tersebut," tutup Faidir.

Hingga kini, belum ada pernyataan dari pihak Deni terkait kejadian ini.