2 Hari Hilang, Pria di Surabaya Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai

26 Februari 2024 12:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
eye-off
Foto ini mungkin mengganggumu, apakah tetap ingin melihat?
Evakuasi jenazah pria ditemukan mengambang di sungai area Perumahan Medokan Asri 3, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Senin (26/2/2024). Foto: BPBD Surabaya
Evakuasi jenazah pria ditemukan mengambang di sungai area Perumahan Medokan Asri 3, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Senin (26/2/2024). Foto: BPBD Surabaya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mayat pria ditemukan mengambang di sungai area Perumahan Medokan Asri 3, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Senin (26/2) sekitar pukul 07.23 WIB.
ADVERTISEMENT
Identitas mayat itu bernama Putu Wenda Sara (39 tahun) warga Jalan Medokan Ayu Gang TK 3/5, Rungkut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Surabaya, Buyung Hidayat, mengatakan pihaknya tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi korban sekitar pukul 07.28 WIB.
"Saat petugas tiba di lokasi sudah mendapati jenazah mengapung di sungai dengan posisi terkelungkup, kepala menghadap ke bawah," ujar Buyung kepada kumparan, Senin (26/2).
Mayat pria itu langsung dibawa ke RSUD dr Soetomo Surabaya menggunakan ambulans Dinas Sosial Surabaya.
Buyung menyampaikan, korban merupakan warga sekitar yang dua hari pergi dari rumah. Korban juga memiliki riwayat keterbelakangan mental.
"Jenazah dinyatakan benar oleh keluarganya. Bahwa saat ditemukan terdapat ciri - ciri yang sama dengan keluarganya hilang 2 hari lalu," ucapnya.
Evakuasi jenazah pria ditemukan mengambang di sungai area Perumahan Medokan Asri 3, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Senin (26/2/2024). Foto: BPBD Surabaya
Sementara itu, Kapolsek Rungkut, Kompol M Fakih, menjelaskan korban ditemukan dalam posisi telungkup oleh seorang warga sekitar saat melintas di sungai Medokan Asri.
ADVERTISEMENT
Fakih mengatakan, saat ditemukan, mayat pria itu memakai kaus oblong berwarna biru dan celana pendek berwarna abu-abu.
"Sekitar tadi malam orang tua korban melaporkan ke RT setempat bahwasanya (korban) tidak pulang ke rumah," tandasnya.