2 Petugas Layanan Internet Cianjur Diduga Culik-Cabuli Siswi SMP, Dihajar Massa

9 November 2024 10:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tangkapan layar video saat pelaku dihajar massa. Dok: Ist.
zoom-in-whitePerbesar
Tangkapan layar video saat pelaku dihajar massa. Dok: Ist.
ADVERTISEMENT
Dua pegawai perusahaan layanan jasa internet dihajar massa dan kendaraan operasional mereka dirusak. Keduanya diduga menculik dan mencabuli siswi SMP berusia 15 tahun.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jumat (8/11).
Awalnya, kedua pelaku yang menaiki Toyota Avanza hitam bernomor polisi F 1236 OY melihat korban di pinggir jalan menunggu ojek online. Korban sedang akan pulang ke rumah, dari rumah teman sekolahnya.
"Kedua pelaku turun dan langsung menawarkan jasa untuk mengantar pulang. Sempat ditolak, tapi mereka terus memaksa dan meyakinkan dengan mengaku sebagai pegawai Telkom dan tidak akan melakukan hal yang macam-macam," kata Kapolsek Karangtengah, Kompol Rachmat Hamdan, Sabtu (9/11).
Rachmat menyebutkan, kedua pelaku itu berinisial A (36 tahun) dan H (40).
Apa yang kemudian dilakukan pelaku? Begini penuturan korban, saat diwawancarai wartawan di Polsek Karangtengah, Jumat malam (8/11):
"Karena yakin mereka tidak akan bertindak jahat, (saya) naik ke mobil. Tapi dibawa berkeliling bukannya diantar pulang. Di dalam mobil pelaku menawarkan minuman, sempat ditolak, tapi yang satu orang pelaku lagi memaksa dengan mencekoki minuman keras yang mereka bawa sampai saya mabuk," kata korban.
ADVERTISEMENT
Melihat korban mabuk, para terduga pelaku mencoba menggerayangi tubuh hingga menciumi bibir korban.
"Sudah enggak kuat, pusing (mabuk miras). Tapi masih ingat perlakuan dari mereka. Mau minta tolong sudah enggak kuat, sampai akhirnya saya diturunkan di daerah Jalan Pangeran Hidayatullah. Kemudian saya mencari bantuan untuk meminta tolong charge hp untuk menghubungi keluarga," ucapnya.
Keluarga korban, bersama warga, kemudian memancing kedua pelaku berbekal nomor hp yang diberikan pelaku kepada korban. Saat akan ditangkap, kedua pelaku sempat kabur hingga menabrak beberapa motor.
Mobil Avanza yang dibawa pelaku. Dok: Ist.