Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
200 Vial Obat Gagal Ginjal Akut dari Jepang Tiba di Indonesia
29 Oktober 2022 14:14 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sebanyak 200 vial 1,5 ml Fomepizole yang dikirim oleh PT Takeda Indonesia dari Jepang sudah tiba di Indonesia Sabtu (29/10) dini hari tadi. Obat ini akan diberikan kepada pasien gagal ginjal akut.
ADVERTISEMENT
Setelah tiba di bandara dan menjalani beberapa rangkaian pengecekan, obat ini langsung dikirim ke instalasi Farmasi Pusat.
“Hibah ini dilaksanakan dengan iktikad baik atas nama kemanusiaan untuk kepentingan kesehatan anak Indonesia” kata Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (29/10).
Sebagaimana diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo, obat antidotum ini akan diberikan secara gratis. Kemenkes secara bertahap akan segera mendistribusikan obat ini ke seluruh rumah rujukan tingkat provinsi di Indonesia.
“Obat antidotum ini akan diberikan secara gratis kepada seluruh pasien di Indonesia,” ujar Budi.
Fomepizole atau 4-methylpyrazole adalah obat yang digunakan untuk mengobati keracunan Etilen Glikol (EG) atau Dietilen Glikol (DEG). Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah melarang kedua bahan itu dalam sirup obat batuk karena diduga menyebabkan gangguan ginjal akut.
ADVERTISEMENT
Kemenkes menyatakan bahwa 10 dari 11 pasien gangguan ginjal akut yang dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta berangsur membaik kondisinya setelah diberi Fomepizole.
Selain hibah dari Jepang, Indonesia juga mendatangkan Fomepizole dari Singapura dan Australia. Bahkan Indonesia tengah menanti kiriman selanjutnya dari Amerika Serikat.
“Ini upaya yang kita lakukan untuk melakukan pencegahan peningkatan kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal. Kita akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit pemerintah yang merawat pasien gangguan ginjal akut,” pungkas Budi.
Jumlah kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia sudah mencapai 269 kasus per Rabu (26/10) kemarin. Sebanyak 157 kasus di antaranya meninggal, 73 kasus di rawat dan 39 kasus sudah sembuh.