23 Pengungsi Rohingya di Lhokseumawe Kabur dari Tempat Penampungan

Sejumlah pengungsi etnis Rohingya menunggu pembagian ruangan saat dipindahkan ke lokasi bekas kantor Imigrasi Punteut di Desa Blang Mee, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (29/11/2022). Foto: Rahmad/ANTARA FOTO

Sebanyak 23 pengungsi Rohingya melarikan diri dari tempat penampungan bekas kantor Imigrasi Lhokseumawe, Aceh. Mereka kabur menuju ke arah Medan, Sumatera Utara.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto membenarkan kejadian tersebut. Namun, dari 23 pengungsi itu 10 di antaranya telah diamankan kembali.

“Para pengungsi Rohingya tersebut diamankan petugas Kamis (14/12) pagi tadi di Lhoksukon, Aceh Utara. Rencananya, mereka mau ke Medan,” kata Henki.

Henki menjelaskan, 23 pengungsi Rohingya itu terdiri dari 10 laki-laki dan 13 perempuan. Mereka kabur dari tempat penampungan di Desa Ulee Blang Mane, Kecamatan Blang mangat, pada Selasa (13/12).

Para pengungsi itu, sebut Henki, dijemput menggunakan dua mobil dengan tujuan transit di Tanjung Balai dan selanjutnya menuju ke Malaysia.

"Setelah kita lakukan penyelidikan, petugas berhasil mengamankan 10 orang terdiri dari 8 laki-laki dan 2 perempuan, beserta tiga orang pelaku yang menjemput mereka,” ujarnya.

Henki menyebutkan, saat ini para pengungsi dan tiga pelaku tersebut sudah diamankan di Mapolres Lhokseumawe.

“Mereka kita amankan untuk penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut,” pungkasnya.