26 Orang Tewas pada Insiden Ambruknya Jalan Layang di Italia

15 Agustus 2018 9:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ambruknya jembatan Morandi, Genoa, Italia (15/8/2018). (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
zoom-in-whitePerbesar
Ambruknya jembatan Morandi, Genoa, Italia (15/8/2018). (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
ADVERTISEMENT
Sedikitnya 26 orang tewas pada insiden ambruknya jalan layang di kota Genoa, Italia, pada Selasa (15/8) waktu setempat. Upaya pencarian korban lainnya masih terus dilakukan oleh ratusan tim penyelamat di lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters yang mengutip tweet resmi pemerintah setempat, 19 jasad telah diidentifikasi. Diperkirakan korban tewas akan bertambah seiring upaya pencarian yang masih dilakukan. Dalam laporan tidak resmi, korban tewas disebut mencapai 35 orang.
Sebanyak 15 orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit, sembilan di antaranya dalam keadaan kritis. Sebanyak lebih dari 400 orang dievakuasi dari bangunan di sekitar jalan layang yang melintasi sungai tersebut.
Kondisi Jembatan Morandi yang runtuh di Genoa, Italia Selasa (14/8/2018). (Foto: Local Team via Reuters TV)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Jembatan Morandi yang runtuh di Genoa, Italia Selasa (14/8/2018). (Foto: Local Team via Reuters TV)
Laporan resmi menyebutkan, jalan layang setinggi 50 meter termasuk tiangnya ambruk menimpa 30 mobil dan 5-10 truk di bawahnya. Puing juga runtuh menimpa rel kereta, sebagian jatuh ke dasar sungai.
Sebanyak 300 orang dari tim penyelamat dan 400 polisi berada di lokasi untuk mencari korban di antara puing, anjing penyelamat juga dikerahkan. Sejauh ini telah ditemukan tujuh korban selamat dari dalam reruntuhan.
Para petugas membantu evakuasi korban terjadinya jembatan Morandi yang ambruk, Genoa, Italia (15/8/2018). (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
zoom-in-whitePerbesar
Para petugas membantu evakuasi korban terjadinya jembatan Morandi yang ambruk, Genoa, Italia (15/8/2018). (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
Sebagian dari jalan layang sepanjang 1,2 km itu ambruk pada Selasa siang. Jalan itu merupakan salah satu rute utama menuju pusat industri. Kritikan lantas berdatangan, mengatakan pemerintah harus memperbaiki infrastruktur.
ADVERTISEMENT
Jalan layang tersebut rampung dibangun pada 1967 dan mengalami pemugaran pada 2016. Jembatan tengah menjalani perbaikan kecil saat insiden terjadi.