270 Paus Terdampar di Pesisir Pantai Tasmania di Australia

Paus pilot yang terdampar terlihat di Macquarie Heads, Tasmania, Australia, Senin (21/9). Foto: RYAN BLOOMFIELD/via REUTERS

Sekitar 270 paus terdampar di sebuah teluk lepas pantai Tasmania, Australia. Ahli Biologi Kelautan mendatangi lokasi untuk menyelamatkan mamalia itu.

Para Ilmuwan pemerintah mengatakan setidaknya 25 ekor paus pilot diperkirakan telah mati. Paus pilot yang hidup di samudera bisa memiliki tubuh sepanjang 7 meter dengan berat mencapai 3 ton.

Sejumlah ahli pertama kali mengira bahwa paus terdampar itu sekitar 70 ekor ketika dilihat dari udara, namun setelah pemeriksaan lebih dekat, diperkirakan jumlahnya lebih banyak.

"Meskipun (paus) terdampar tidak jarang terjadi di Tasmania, dan sementara terdampar dalam skala ini tidak (belum pernah terjadi sebelumnya), kami sudah pasti belum pernah mengalaminya setidaknya selama 10 tahun," Kata Nic Deka, Manajer Regional Tasmania Parks and Wildlife Service, seperti dikutip dari Reuters.

Paus pilot yang terdampar terlihat di gundukan pasir, di Macquarie Heads, Tasmania, Australia, Senin (21/9). Foto: RYAN BLOOMFIELD/via REUTERS

Sementara itu menurut Departemen Industri Primer, Taman, Air, dan Lingkungan Tasmania paus itu terdampar dalam tiga kelompok di perairan dangkal di Macquarie Heads, sekitar 200 km barat laut dari Ibu Kota Tasmania, Hobart.

Tim penyelamat dengan peralatan khusus tiba di lokasi pada Senin sore untuk melakukan penyelamatan.

Paus terdampar secara massal relatif sering terjadi di Tasmania.

Pejabat setempat seringkali mendapati laporan tentang lumba-lumba dan paus yang terdampar di Tasmania, rata-rata setiap dua atau tiga minggu sekali.

Paus pilot yang terdampar terlihat di Macquarie Heads, Tasmania, Australia, Senin (21/9). Foto: RYAN BLOOMFIELD/via REUTERS

Paus terdampar secara massal di lepas pantai Tasmania terakhir kali terjadi pada tahun 2009, jumlahnya sekitar 200 ekor. Selain itu pada 2018, lebih dari 100 paus pilot mati setelah terdampar di lepas pantai Selandia Baru.

Belum diketahui penyebab pasti paus-paus itu terdampar, namun biasanya mereka bermigrasi secara berkelompok mengikuti pemimpin kelompoknya.

"Kelompok sosial mereka dan ikatan yang kuat di antara kelompok-kelompok itu seringkali menyebabkan mereka semua terdampar," Kata Olaf Meynecke, Seorang peneliti paus dan Manajer Proyek Paus dan Iklim di Griffith University.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.