3 Hal yang Dicurigai Polisi dari Sosok AL Terkait Kasus Novel Baswedan

Ilustrasi Novel Baswedan saat disiram air keras. (Foto: Bagus Permadi/kumparan)

Polisi menangkap AL (30), pria yang berprofesi sebagai satpam di perusahaan spa. Dia dicurigai terkait dengan penyerangan air keras ke Novel Baswedan.

Baca: Sandi Minta Publik Hormati Kegalauan Pendukung Ahok

Polisi mendapatkan foto AL, dari Novel setelah melakukan pemeriksaan di Singapura. Polisi melacak AL dan menemukannya di rumahnya di Jakarta Selatan.

"Korban memberikan foto ke penyidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (11/5).

AL sendiri sudah dilepas dan berstatus saksi. Tapi ada beberapa hal yang dicurigai polisi dari AL, dan kini tengah dikumpulkan bukti-bukti.

Berikut beberapa hal yang dicurigai polisi dari AL:

1. AL teman dari M dan H

AL adalah teman dari M dan H, yang sudah diperiksa sebelumnya oleh polisi. Foto M dan H didapatkan dari tetangga Novel yang memergoki dua pria itu di dekat rumah Novel. Malahan setelah diperiksa lebih lanjut H ternyata bersaudara dengan AL.

M warga Tambun, Bekasi dan H warga Kota Malang, sedang AL tinggal di Jaksel. H dan AL diduga pernah bertemu di Kalibata City sebelum peristiwa kasus Novel. Mereka semua sudah pernah diperiksa. Mereka juga sudah dilepaskan dan berstatus saksi.

2. Saat kejadian penyiraman air keras AL mengaku hanya di rumah

Novel disiram air keras pada 11 April. Saat itu, AL mengaku kepada polisi memang sedang tidak di tempat kerja. Dia berada di rumah saja menonton TV. Pukul 12.00 WIB, AL berangkat ke Stasiun Pasar Minggu menuju ke Sawah Besar tempat dia bekerja.

AL saat diperiksa mengaku kalau jam kerjanya pukul 15.00 WIB sampai pukul 00.00 WIB. Kemudian dia pulang kerja diantar teman kerjanya.

Namun polisi tidak percaya begitu saja. Kapolri Jenderal Tito Karnavian sendiri memerintahkan untuk terus menyelidiki sosok AL ini.

"Kita akan periksa kantornya apakah dia kerja benar di sana, akan kita cek buku mutasinya. Nanti kita cek dengan IT HP dia. Biar tahu, kita lihat seperti yang orang dicurigai itu. Ini juga sama kita cek kembali pada tanggal 11, dia di mana. Penyidik masih kerja ungkap alibi," jelas Kombes Argo.

3. Alibi AL yang mencurigakan

Polisi mendalami alibi yang diungkapkan AL. Sebagai catatan, AL tinggal di Jakarta Selatan dan kerja di tempat spa di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Tapi korban Novel mendapatkan foto AL, karena diduga si pria penjaga tempat spa ini mengikuti.

AL sendiri dicurigai sehingga diambil fotonya karena diduga menguntit Novel.

"Saat kejadian pelaku mengaku seharian di rumah. Alibi ini kami dalami," tutup Argo.

Kronologi penyiraman air keras Novel Baswedan (Foto: Bagus Permadi/kumparan)