Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
3 Mahasiswa Unhas yang Hanyut di Sungai Bislab Maros Ditemukan Meninggal
24 Januari 2025 11:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, yang dilaporkan hanyut terbawa arus sungai Biseang Labboro atau Bislab di Desa Semangki, Kabupaten Maros, Sulsel, pada Kamis (23/1), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Jumat (24/1).
ADVERTISEMENT
Ketiga mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, prodi Hubungan Internasional (HI) ini, masing-masing, Jean Eclezia (19 tahun), Reski Rahim (21), dan Syadza (19). Ketiganya telah dibawa ke RS Maros.
“Dalam pencarian hari kedua ini, semua korban yang dilaporkan hanyut dan hilang telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar Andi Sultan, Jumat (24/1).
Ia menjelaskan, ketiga mahasiswa Unhas ini dilaporkan terseret arus pada Kamis sore (23/1). SAR Gabungan kemudian langsung ke sungai Bislab melakukan pencarian dengan menyisir sungai.
Hasilnya, korban yang pertama ditemukan adalah Jean Eclezia, sekitar pukul 21.45 WITA di aliran sungai Bislab. Untuk korban kedua yang berhasil ditemukan ialah Reski Rahim.
ADVERTISEMENT
“Untuk korban kedua ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi terseret arus. Ia tersangkut di pohon dan dalam keadaan meninggal,” sambungnya.
Untuk korban ketiga, Syadza, ditemukan pagi tadi, Jumat (24/1). Ia ditemukan sekitar 3 kilometer dari lokasi kejadian. Korban juga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Semua korban telah diserahkan kepada keluarganya. Dan pencarian ini ditutup,” katanya.
Kronologi
Kamis (23/1)
Pukul 16.00 WITA
Enam mahasiswa HI Unhas berkunjung ke lokasi. Mereka mengecek atau survei lokasi untuk kegiatan camping.
Pukul 17.50 WITA
Mereka pulang. Jalur yang dilalui sudah tergenang air. Mereka berpegangan tangan dan saat hendak sampai di jembatan, tiba-tiba terseret arus.
Tiga orang berhasil selamat naik ke daratan dan tiga lainnya hanyut dan hilang.
ADVERTISEMENT
Pukul 18.30 WITA
Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan satu persatu korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Jumat (24/1)
Pukul 09.00 WITA
Semua korban telah diserahkan ke keluarga masing-masing, dan pencarian ditutup.