3 Orang Dinyatakan Bersalah Atas Rencana Penculikan Gubernur Michigan di AS

Gubernur Michigan Gretchen Whitmer di Pusat Rekreasi Beech Woods, 16 Oktober 2020. Foto: Jim Watson/AFP

Pengadilan Negara Bagian Michigan Amerika Serikat pada Rabu (26/10) memutuskan tiga orang pria bersalah atas rencana penculikan Gubernur Michigan Gretchen Whitmer.

Rencana penculikan Whitmer pada 2020 lalu ini dianggap sebagai kasus terorisme dan milisi domestik yang paling populer. Para pelaku yaitu Joseph Morrison (28 tahun), Pete Musico (44 tahun), dan Paul Bellar (23 tahun) dinyatakan terlibat dengan kelompok kriminal. Mereka melanggar Undang-undang Senjata Api dan memberikan material untuk aksi terorisme.

“Putusan ini adalah bukti lebih lanjut bahwa kekerasan dan ancaman tidak memiliki tempat dalam politik kita," tulis Whitmer melalui akun Twitternya menyikapi putusan pengadilan, seperti dikutip dari Reuters.

Gubernur Michigan Gretchen Whitmer. Foto: Rebecca Cook/REUTERS

"Sekarang, dengarkan saya dengan keras dan jelas: Saya tidak akan membiarkan siapa pun menghalangi pekerjaan yang kami lakukan," tambahnya.

Setelah mendengarkan kesaksian pelaku, juri pengadilan Sirkuit Jackson County menilai bahwa pelaku dapat dihukum 20 tahun penjara. Keputusan juri ini menjadi kemenangan bagi jaksa negara bagian yang bersikukuh bahwa para tersangka menjadi kaki tangan dua pelaku lainnya yang telah dinyatakan bersalah pada Agustus lalu.

Keterlibatan ketiga pria dalam upaya penculikan Gubernur Michigan juga dikatakan berkorelasi dengan kemarahan atas kebijakan yang diambil pemerintah Negara Bagian dalam menangani COVID-19.

Tujuan utama rencana penculikan tersebut adalah memicu pemberontakan dan perang sipil. Morrison dan Musico bertanggung jawab untuk menggelar latihan taktis. Sedangkan Bellar bertanggung jawab untuk membuat rencana manuver teknik, bahasa dan kode untuk berkomunikasi, dan menyiapkan amunisi.

Jaksa mengatakan bahwa Morrison, Musico, dan Bellar tercatat sebagai anggota kelompok milisi Wolverine Watchmen. Mereka berupaya menculik Gubernur Whitmer untuk memaksanya menjalani sidang atas tuduhan pengkhianatan. Mereka juga menggunakan senjata dalam melakukan aksinya.

Namun, pengacara dari ketiga orang tersebut membantah tuduhan tersebut. Ia mengeklaim bahwa kliennya telah memutus hubungan dengan pelaku utama penculikan dan tidak ambil bagian dalam pengintaian rumah gubernur.

“Di negara ini, Anda diizinkan untuk berbicara, tetapi Anda hanya dihukum jika Anda berjalan-jalan,” kata pengacara Musico, Kareem Johnson, pada Rabu (26/10).

Dalam persidangan sebelumnya, Adam Fox dan Barry Croft Jr dinyatakan bersalah sebagai pelaku utama dalam rencana penculikan gubernur Whitmer dari Partai Demokrat di kediaman liburannya. Tidak hanya mereka berdua, Ty Garbin dan Keleb Franks sebagai kaki tangan Fox dan Croft pun telah dijatuhkan hukuman.

Penulis: Thalitha Yuristiana.