4 Aksi Heroik Hewan Selamatkan Manusia

19 Februari 2018 14:17 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi heroik anjing menyelamatkan pemiliknya. (Foto: Instagram/@mmspets)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi heroik anjing menyelamatkan pemiliknya. (Foto: Instagram/@mmspets)
ADVERTISEMENT
Tak hanya manusia yang bisa menyelamatkan hewan, ternyata hewan juga bisa menyelamatkan manusia. Hewan memiliki insting untuk melakukan penyelamatan.
ADVERTISEMENT
Terkadang hewan berani mempertaruhkan nyawanya untuk menolong manusia. Seperti baru-baru ini terjadi, seekor anjing merelakan nyawanya demi menolong pemiliknya dari serangan beruang.
Dari banyaknya kasus hewan selamatkan manusia, kumparan (kumparan.com) merangkum 4 aksi heroik tersebut:
1. Beo selamatkan majikan tuli dari kebakaran
Seekor burung bernama Merlin berhasil menyelamatkan pemiliknya, Peter Taylor, dari kebakaran dengan meniru suara alarm kebakaran.
Dikutip dari BBC News, Senin (19/2), pria asal Inggris tersebut mengidap tuna rungu sehingga tidak bisa mendengar. Saat kejadian kebakaran tersebut, Petter telah terlelap dalam tidurnya, ia juga melepas alat bantu dengarnya. Merlin yang mengetahui pemiiknya tuli, ia langsung meniru suara alarm kebakaran yang telah dipelajarinya. Tetangganya pun mendengar lalu menolong Petter yang sedang tidur.
ADVERTISEMENT
"Kadang-kadang ketika saya masak, ia membunyikan suara tersebut, saya telah katakan kepadanya tak ada kebakaran lalu dia berhenti meniru. Namun kini saat kebakaran dia menerapkan itu," kata Petter.
Petter bersyukur mempunyai burung yang pintar, ia juga berterimakasih kepada Merlin karena sudah menyelamatkan nyawanya dari kebakaran.
2. Anjing selamatkan pemiliknya dari serangan beruang
Aksi heroik anjing menyelamatkan pemiliknya. (Foto: Instagram/@mmspets)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi heroik anjing menyelamatkan pemiliknya. (Foto: Instagram/@mmspets)
Seekor anjing di Amerika Serikat menjadi pahlawan karena melindungi pemilik dan anjing lainnya dari serangan beruang saat sedang berjalan-jalan di pegunungan di New York.
Pemilik anjing yang tak disebutkan namanya menceritakan aksi heroik anjingnya di akun Instagram pribadinya. Dalam unggahannya ia menceritakan anjing yang bernama Pete itu dengan berani melawan beruang hitam yang mencoba menyerang dirinya dan anjing lainnya.
ADVERTISEMENT
"Hari ini, kami kehilangan teman yang gagah berani, Pete. Tadi pagi, aku pergi mendaki bersama beberapa ekor anjing kami. Karena hujan lebat semalam, para anjing itu tak mencium bau beruang yang tiba-tiba muncul di ujung jalan. Dengan gagah berani, Pete maju dan menahan beruang itu sampai aku bisa membawa anjing lainnya ke tempat yang aman," tulis pemilik anjing tersebut di akun Instagramnya, @mmspets.
Saat anjing yang lain sudah diamankan, pemilik anjing membantu Pete mengusir beruang hitam itu agar pergi. Saat beruang hitam sudah berhasil diusir, Pete terkapar dalam kondisi luka. Pete sempat dibawa ke rumah sakit tetapi nyawanya tidak tertolong.
3. Kucing sebagai penunjuk jalan orang tersesat di hutan
ADVERTISEMENT
Seekor kucing di Jepang membantu seorang yang tersesat menemukan jalan keluar dari hutan. Kejadian unik ini diunggah oleh pemilik akun Twitter bernama @zc31s_Monster atau Ryuu-chan pada Senin (5/2).
Dikuti dari Rocket News 24, Senin (19/2), Ryuu dan teman-temannya mengendarai mobil dan menjelajahi pegunungan pada malam hari. Namun, malangnya mereka tersesat dan tidak ada signal di tengah hutan.
Tak disangka ada seekor kucing datang untuk membantu Ryuu dan teman-temannya. Ryuu dan temannya berinisiatif untuk mengikuti kucing itu. Sesekali kucing tersebut menengok ke arah mobil Ryuu memastikan mobil Ryuu berjalan mengikuti kucing tersebut.
4. Gorila ditembak mati demi selamatkan bocah 4 tahun
Seekor gorila di Kebun Binatang Cincinnati, Ohio, Amerika Serikat (AS) ditembak mati setelah menyelamatkan bocah 4 tahun. Insiden tersebut bermula saat seorang bocah jatuh ke kandang gorila yang bernama Harambe.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari ABC News Senin (19/2), Harambe adalah gorila langka dari jenisnya dan rencananya kebun binatang akan menjadikannya sebagai pejantan bagi perkembangbiakan primata. Ia dikenal sebagai gorila yang lembut.
Menurut keterangan pengelola kebun binatang bocah tersebut merangkak melalui pagar pembatas dan terjatuh dari ketinggian 4,5 meter. Lalu bocah itu jatuh ke dalam parit yang berisi air setinggi 30 sentimeter. Gorila yang melihat bocah itu jatuh, langsung menolongnya dan menggendongnya.
Petugas kebun binatang yang melihat gorila menggendong anak kecil itu langsung menembak dengan senapan serbu. Ketika gorila tersebut dalam keadaan lemah, petugas kemudian membuka kandang dan mengevakuasi bocah laki-laki itu.
Penembakan yang menyebabkan Harambe mati ini menimbulkan perdebatan dan membuat publik AS marah. Mereka beranggapan tindakan petugas kebun binatang yang menembak mati Harambe adalah tidak tepat. Publik AS membuat petisi dan meminta agar orang tua bocah bertanggung jawab atas kematian Harambe. Orang tua bocah dianggap tidak bisa menjaga anaknya hingga terjatuh ke kandang gorila.
ADVERTISEMENT