4 Jenderal Polri yang Ikut Seleksi Capim KPK: Setyo Budiyanto hingga Panca Putra

16 Juli 2024 15:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Plh Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Brigjen Pol Setyo Budiyanto menyampaikan keterangan pers terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung (MA) tahun 2011-2016 di gedung KPK, Jakarta. Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Plh Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Brigjen Pol Setyo Budiyanto menyampaikan keterangan pers terkait kasus dugaan suap dan gratifikasi perkara di Mahkamah Agung (MA) tahun 2011-2016 di gedung KPK, Jakarta. Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polri mengutus empat nama untuk mengikuti seleksi Calon Pimpinan (Capim) KPK. Mereka diutus karena dinilai sudah memenuhi sejumlah syarat. Pangkatnya: jenderal.
ADVERTISEMENT
"Polri memberikan beberapa nama untuk dalam hal ini yang tentunya melalui seleksi dan memenuhi syarat," kata Karopenmas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, di Mabes Polri pada Selasa (16/7).
Berikut ini nama yang diutus oleh Polri:
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra. Foto: Dok. Istimewa
Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango bersama Deputi Penindakan Bidang Koordinasi & Supervisi Didik Agung Widjanarko saat Konferensi Pers di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (12/8). Foto: Hedi/kumparan
Pendaftaran seleksi calon pimpinan (Capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK telah ditutup pada Senin (15/7) pukul 23.59 WIB kemarin.
Panitia seleksi (Pansel) Capim dan Dewas KPK mengungkapkan bahwa total pendaftar yakni 525 orang, di antaranya 318 pendaftar Capim KPK dan 207 orang mendaftar calon Dewas KPK.
ADVERTISEMENT
Pansel akan melakukan verifikasi dokumen dan hasilnya akan diumumkan pada 24 Juli 2024 mendatang.
Gedung Mabes Polri. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Pengumuman akan disampaikan melalui aplikasi Administrasi Panitia Seleksi Elektronik (APEL) serta laman resmi KPK (kpk.go.id) dan Setneg (setneg.go.id).
Usai hasil verifikasi diumumkan, Pansel akan meminta tanggapan dari masyarakat terkait pendaftar yang lolos. Masukan akan dibuka dari 24 Juli hingga 24 Agustus.