45 Orang Tewas dalam Serangan Bandit ke Desa di Nigeria

Petani dan lahan kering di Nigeria (Foto: Reuters)

Sedikitnya 45 orang tewas dalam penyerangan komplotan bandit ke sebuah desa di utara Nigeria pada akhir pekan. Peristiwa ini adalah bagian dari tindak kejahatan yang marak terjadi di wilayah perdesaan di Nigeria.

Diberitakan AFP, Minggu (6/5), peristiwa ini terjadi pada Sabtu (5/5) di desa Gwaska, negara bagian Kaduna. Kebanyakan korban tewas adalah warga desa yang berusaha melindungi harta benda mereka dari kawanan perampok.

"Sebanyak 45 jasad ditemukan terserak di semak-semak. Para bandit mengejar warga yang mempertahankan desa. Korban tewas termasuk anak-anak yang diabaikan oleh orang tua mereka dalam penyerangan," kata seorang warga desa yang enggan disebut namanya.

"Penyerangnya adalah bandit bersenjata dari negara bagian tetangga, Zamfara, yang telah meneror wilayah Birnin Gwari," kata dia lagi.

Menurut warga, penyerangan berlangsung selama tiga jam pada Sabtu sore sebelum pelaku mundur ke wilayah hutan di Zamfara. "Mereka membakar banyak rumah," kata warga.

Dalam beberapa tahun terakhir, Zamfara mengalami teror dari bandit yang kerap merampok ternak dan menculik warga. Untuk melindungi diri mereka, warga menyerang balik dengan senjata api, memicu siklus perang tak berkesudahan dengan para perampok.

Peristiwa kali ini menambah panjang kasus kekerasan bersenjata di Nigeria. Selain intaian bandit, Nigeria juga kerap jadi sasaran kekerasan militan Boko Haram. Pemerintahan Presiden Muhammadu Buhari dinilai gagal mengatasi masalah ini.