5 Berita Populer: China Terus Provokasi Taiwan; Anak dengan Nama 19 Kata

6 Oktober 2021 6:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi jet tempur China. Foto: JOHANNES EISELE/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jet tempur China. Foto: JOHANNES EISELE/AFP
ADVERTISEMENT
Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Selasa (5/10). Mulai dari China yang terus memprovokasi Taiwan, hingga seorang anak yang punya nama sepanjang 19 kata.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang tak sempat mengikuti perkembangan informasi terkini di hari sebelumnya, kumparan merangkum lima berita populer. Berikut beritanya:

Kerahkan 56 Pesawat Tempur, China Terus Provokasi Taiwan

China kembali memprovokasi Taiwan pada Senin (4/10/2021) dengan menerbangkan 56 pesawat tempur ke wilayah udara Taiwan. Menurut keterangan Kementerian Pertahanan Taiwan, di antara pesawat-pesawat yang masuk, ada 12 pesawat H-16 yang merupakan pesawat berkemampuan nuklir.
Menhan Taiwan pun menambahkan, tindakan provokatif China tak membuat Taiwan gentar. Ia menegaskan, Taiwan tidak akan pernah menyerah dan berkompromi dengan segala bentuk ancaman.
Adapun seluruh pesawat tempur provokatif China tersebut berhasil diusir oleh jet tempur Taiwan.

Penyebab WhatsApp, Instagram, dan Facebook Down Bersamaan

CEO Facebook Mark Zuckerberg di panggung konferensi F8. Foto: Stephen Lam/Reuters
Layanan WhatsApp, Instagram, hingga Facebook, mengalami down yang lama sekali, yakni dimulai dari Senin malam (4/10) hingga Selasa subuh (5/10). Tepatnya, ketiga platform media sosial tersebut mengalami down sekitar 7 jam.
ADVERTISEMENT
Penyebabnya diduga adalah kesalahan pada DNS atau Domain Name System. Akibatnya, seluruh pengguna tidak dapat membuka ketiga aplikasi tersebut. Bagi Facebook, sebagai perusahaan pemegang tiga platform itu, kejadian ini telah membuatnya mengalami kerugian setara dengan Rp 99,7 triliun.

29 Atlet PON XX Papua Positif COVID-19

Foto udara jelang pembukaan PON XX Papua di Satdion Lukas Enembe, kompleks Olahraga Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (29/9). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
Sebanyak 29 atlet, panitia penyelenggara (Panpel), dan ofisial yang tersebar di empat lokasi PON XX Papua positif COVID-19. Ke-29 orang ini berasal dari DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Jawa Barat.
Berdasarkan keterangan dari Satgas COVID-19 Papua, Silwanus Sumule, kebanyakan dari mereka yang positif adalah orang tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan.
Jumlah penyebaran per lokasi PON XX Papua dirinci sebagai berikut: Mimika sebanyak 13 kasus; Kabupaten Jayapura 7 kasus; Kota Jayapura 6 kasus; dan Merauke 3 kasus.
ADVERTISEMENT

Pembangunan Patung Sukarno Naik 120% dalam 5 Tahun Terakhir

Ridwan Kamil mengamati patung Sukarno di Blitar Foto: Irfan Anshori/ANTARA
Pembangunan patung Presiden Pertama RI Sukarno tengah menuai sorotan publik. Musababnya, ada banyak lembaga yang ramai-ramai membangun patung Sang Proklamator pada tahun ini.
Sebelumnya, ada Kementerian Pertahanan yang membangun patung Bung Karno yang tengah berkuda setinggi 6,5 meter pada Juni lalu. Kemudian, PT KAI membangun patung Bung Karno setinggi 17 meter di Polder Stasiun Semarang Tawang pada September kemarin. Selama 5 tahun terakhir sendiri, pembangunan patung Bung Karno itu pun sudah naik sebanyak 120 persen. Jumlah terkininya adalah sebanyak 33 patung Bung Karno.

Orang Tua Anak dengan Nama Sepanjang 19 Kata Kirim Surat Terbuka ke Jokowi

Anak dengan nama 19 kata yang orang tuanya kirim surat ke Presiden Joko Widodo. Foto: Dok. Istimewa
Pasangan suami istri Arif Akbar dan Suci Nur Aisiyah asal Desa Ngujuran, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, melayangkan surat terbuka kepada Presiden Jokowi. Mereka memohon agar Presiden membantu pengurusan akta kelahiran anaknya yang terdiri dari 19 kata.
ADVERTISEMENT
Anak mereka itu lahir pada Minggu, 6 Januari 2019. Namun sampai saat ini, mereka belum memiliki dokumen legal atas keberadaan anaknya. Hal ini disebabkan oleh jumlah karakter penulisan nama pada dokumen administrasi kependudukan, yang dibatasi hanya maksimal 55 karakter.
Nama anak dari pasangan suami istri tersebut adalah Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta.