5 Berita Populer: Puan Diibaratkan Teh Botol Sosro; Presiden Prancis Ditampar

9 Juni 2021 6:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPR Puan Maharani Orasi Ilmiah di Universitas Pertahanan. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPR Puan Maharani Orasi Ilmiah di Universitas Pertahanan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Selasa (8/5). Mulai dari Puan Maharani diibaratkan teh botol Sosro di pilpres 2024 hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron ditampar seorang pria.
ADVERTISEMENT
Berikut rangkuman kumparan terkait lima berita populer. Apa saja?

Beredar Rekaman Bambang Pacul Ibaratkan Puan Teh Botol Sosro di Pilpres

Puan Maharani atau Ganjar Pranowo sering dikaitkan sebagai kandidat potensial untuk diajukan PDIP di Pilpres 2024 terlepas dari polemik internal yang muncul. Kontroversi di antara keduanya tengah ramai di media.
Saat ini, telah beredar rekaman percakapan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul yang bicara soal kans Puan di Pilpres 2024. Dalam rekaman suara itu, Bambang Pacul mengibaratkan Puan seperti teh botol Sosro di ajang pilpres. Dalam rekaman yang beredar, terdengar jelas beberapa pernyataan Pacul menggunakan bahasa Jawa soal Puan.

Situs CNN, New York Times, hingga Amazon Down Bersamaan, Penyebabnya Misterius

Beberapa situs dunia mengalami kesulitan akses karena server down secara bersamaan. Di antaranya, yaitu situs Amazon, Twitch, Raddit hingga situs media internasional. Pemadaman dimulai sekitar pukul 05:30 pagi waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Selain situs populer tersebut, sejumlah besar situs media juga terpengaruh. Situs berita utama seperti CNN, The New York Times, The Guardian, Al Jazeera, Financial Times, hingga The Verge, juga mengalami kesulitan akses selama lebih dari satu jam. Hal ini bahkan memaksa The Verge untuk mempublikasi berita lewat Google Documents untuk membagikan kabar ini kepada pembacanya.
Sedangkan, terkait penyebab dari down-nya sejumlah situs besar ini masih misterius. Kuat dugaan gangguan itu berasal dari error server content delivery network (CDN) Fastly yang berbasis di San Fransisco, California, AS. Fastly sedang mengalami down dan berlangsung selama lebih dari satu jam.

Bareskrim Tolak Laporan Terhadap Haikal Hassan Karena Kurang Bukti

Senin (7/6) Cyber Indonesia melaporkan Haikal Hassan terkait twit batalnya haji yang diduga mengandung ujaran kebencian, ke Bareskrim Polri. Setelah berkonsultasi dengan penyidik di SPKT Bareskrim Polri, laporan terhadap Haikal Hassan belum diterima karena kekurangan alat bukti.
ADVERTISEMENT
“Gak ditolak. Hanya masih ada barang bukti yang kurang lengkap,” kata juru bicara Cyber Indonesia Husin Shihab saat dihubungi, Selasa (8/6).
Terkait hal tersebut, Husin menuturkan, Haikal Hassan telah menghapus twitnya setelah menimbulkan kegaduhan. Meski begitu, pihaknya telah memiliki cara untuk mendapatkan kembali URL twit yang dihapus.

Ma'ruf Amin: Tak Boleh Ada Perintah Memilih Pancasila atau Al-Quran

Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta agar tak ada pihak mana pun yang memerintahkan atau memaksa seseorang untuk memilih antara Pancasila atau Al-Quran. Ma'ruf menyebut Pancasila dan agama tak boleh dipertentangkan satu sama lain.
Hal tersebut disampaikan Ma'ruf saat menghadiri peluncuran buku karyanya berjudul 'Darul Misaq: Indonesia Negara Kesepakatan' yang digelar di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Senin (7/6). Acara tersebut juga merupakan rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-57 UNJ.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Ma'ruf menambahkan bahwa hubungan antara Islam dan negara sudah selesai diperdebatkan oleh para pendiri bangsa (founding fathers). Mereka telah menerima konsep ideologi Pancasila yang digunakan Indonesia.

Presiden Emmanuel Macron Ditampar Pria saat Kunjungi Desa di Tenggara Prancis

Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengalami kejadian tidak menyenangkan saat mengunjungi Desa Tain-l'Hermitage di wilayah Domre. Macron berada di wilayah itu dalam rangka kunjungan ke beberapa wilayah di Prancis.
Kejadian bermula saat Macron menghampiri sekumpulan orang yang menyambut kedatangannya. Tak diduga, seorang pria tiba-tiba menghampirinya dan langsung menampar wajah kepala negara Prancis tersebut. Tak lama usai kejadian, pengawal Macron langsung turun tangan. Pelaku langsung ditangkap.