5 Tentara Turki Tewas Dalam Pertempuran Melawan Pasukan Kurdistan di Irak

25 Mei 2022 17:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kendaraan tentara Turki saat di Suriah. Foto: AFP/DELIL SOULEIMAN
zoom-in-whitePerbesar
Kendaraan tentara Turki saat di Suriah. Foto: AFP/DELIL SOULEIMAN
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Pertahanan Turki pada Rabu (25/5/2022) melaporkan, lima orang tentaranya yang bertugas di Irak bagian utara tewas dalam operasi melawan pasukan Kurdistan di hari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Dua tentara lainnya luka-luka selama pertempuran," bunyi isi pernyataan Kementerian Pertahanan Turki, dikutip dari AFP. Kendati demikian, pihak Turki tidak menyebutkan secara rinci di mana lokasi peristiwa tersebut.
Dikabarkan Kantor Berita Turki Anadolu Agency, tentara Turki bentrok dengan tentara dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK). Menurut Ankara dan negara sekutunya, PKK merupakan organisasi teroris.
PKK memiliki kamp pelatihan dan pangkalan di daerah otonomi Kurdistan di Irak dan telah melancarkan pemberontakan melawan Turki sejak 1984. Konflik itu telah menewaskan sekitar 40.000 orang yang sebagian besar terdiri dari warga sipil.
Ankara pun telah meluncurkan serangkaian operasi militer terhadap tentara PKK di Irak dan Suriah. Operasi militer Turki terbaru dimulai sejak April lalu.
Kendaraan tentara Turki saat di Suriah. Foto: AFP/DELIL SOULEIMAN
Sejak 2016, Turki telah meluncurkan tiga serangan ke Suriah bagian utara terhadap Unit Perlindungan Rakyat (YPG), sebuah kelompok Suriah-Kurdistan yang dianggap sebagai bagian dari PKK.
ADVERTISEMENT
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada Senin (23/5/2022) Ankara akan segera meluncurkan operasi militer baru ke Suriah bagian utara yang ia rancang untuk menciptakan zona keamanan sejauh 30 kilometer di sepanjang perbatasan Turki-Suriah.
Turki ingin menggunakan zona keamanan ini untuk menjaga jarak aman militan Kurdistan dan guna menampung sekitar 3,7 juta pengungsi Suriah yang saat ini berlindung di perbatasan itu sendiri.