500 Abdi Dalem Keraton Yogyakarta Divaksin Corona

8 April 2021 12:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Putri Keraton Yogya, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara meninjau vaksinasi abdi dalem di JEC, Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Putri Keraton Yogya, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara meninjau vaksinasi abdi dalem di JEC, Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Sebanyak 500 abdi dalem Keraton Yogyakarta menerima vaksinasi corona di Jogja Expo Center (JEC), Kabupaten Bantul. Mereka divaksin bersamaan dengan para pelaku UMKM di Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Putri Keraton Yogyakarta, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara, yang turut meninjau vaksinasi menjelaskan 500 abdi dalem yang divaksin awal adalah mereka yang bergerak di pelayanan. Misalnya edukator pariwisata, penari, pelaku seni, hingga lansia.
"Hari ini ada sekitar 500 abdi dalem dan memang diprioritaskan di bagian depan pelayanan. Bertahap tapi yang kita prioritaskan yang pariwisata, pelaku seni, dan lansia," ujar Bendara ditemui di lokasi.
Putri Keraton Yogya, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara meninjau vaksinasi abdi dalem di JEC, Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Bendara menjelaskan total abdi dalem di Keraton Yogyakarta mencapai 2.800 orang. Abdi dalem lain yang belum divaksin akan menyusul.
"Hari ini 500 baru pertama. Kalau total abdi dalem ada 2. 800. Nah nanti tinggal kita berkala. Tapi prioritas untuk yang lansia duluan," katanya.
Vaksinasi abdi dalem di JEC, Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Dengan vaksinasi ini, harapannya bisa meminimalisir risiko terpapar corona. Namun, Bendara tetap meminta abdi dalem taat prokes meski sudah divaksin
ADVERTISEMENT
"Paling tidak acara di keraton bisa diayahi (diselenggarakan) dengan tenang. Lebih aman dan tenang," ujarnya.
Lanjutnya, di masa pandemi ini Keraton Yogyakarta tetap buka tetapi dengan menerapkan protokol kesehatan. Pameran pun tetap diselenggarakan.
"Jadi janji kami kepada masyarakat pameran dua kali setahun tetap dilaksanakan tetapi dengan protokol kesehatan yang ketat. Jangan sampai lah ada klaster di keraton. Jadi sangat ketat protokol kesehatan," katanya.
Vaksinasi abdi dalem di JEC, Bantul. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sementara itu RA Siti Amieroel Noorsoendari, salah seorang abdi dalem mengaku dengan vaksinasi ini diharapkan bisa lebih menjaga tubuh untuk tidak terpapar corona.
"Tidak dipungkiri lagi kan kita juga berhubungan langsung dengan masyarakat. Apalagi kami dari tepas pariwisata dan museum. Jadi otomatis berhubungan dengan banyak orang, dengan adanya kayak gini tuh ada rasa aman," kata Siti.
ADVERTISEMENT