542 WNI dalam Perjalanan dari Port Sudan ke Jeddah, Arab Saudi

26 April 2023 7:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WNI dievakuasi dari Port Sudan ke Jeddah dengan kapal laut. Foto: Google Maps
zoom-in-whitePerbesar
WNI dievakuasi dari Port Sudan ke Jeddah dengan kapal laut. Foto: Google Maps
ADVERTISEMENT
Evakuasi tahap pertama WNI keluar dari Sudan yang dilanda perang saudara sejak 15 April 2023 sedang berjalan. Saat ini 542 WNI sedang berlayar dari Port Sudan menuju ke pelabuhan Jeddah, Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
Jarak kedua pelabuhan yang dipisahkan Laut Merah ini tak terlalu jauh, sekitar 300 km. Sedangkan jarak Khartoum — ibu kota Sudan — ke Port mencapai 1.200 km.
“Sebanyak 542 WNI sedang dalam perjalanan dari Port Sudan menuju Jeddah, Arab Saudi,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha dikutip dari Antara, Rabu (26/4).
Jeddah adalah kota kedua terbesar di Arab Saudi setelah Ibu Kota Riyadh.
Judha mengemukakan, Jeddah akan menjadi tempat singgah para WNI yang dievakuasi dari Sudan sebelum mereka diterbangkan ke Tanah Air.
Evakuasi WNI dari Sudan. Foto: Kemlu RI
Jumlah WNI yang dievakuasi pada tahap pertama bertambah dari 538 orang, menurut angka yang diumumkan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pada Senin (24/4), menjadi 542 orang.
ADVERTISEMENT
Judha menjelaskan bahwa tambahan angka tersebut adalah mahasiswa Indonesia yang bergabung dengan tim KBRI Khartoum dan WNI evakuasi lainnya di Port Sudan melalui jalur lain.
“Sementara itu evakuasi tahap kedua sedang dilaksanakan dari Khartoum ke Port Sudan,” ujar dia.

Penyelamatan WNI Tak Mudah

Penyelamatan WNI dari Sudan disebut Menlu Retno tidak mudah, karena dilakukan di tengah pertempuran yang masih terus berlangsung antara militer Sudan (SAF) dan paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF).
Mengingat situasi di lapangan yang sangat cepat berubah dan adanya pembatasan bahan bakar bagi kendaraan pengangkut para warga negara asing yang dievakuasi, maka Indonesia tidak bisa mengevakuasi seluruh WNI dalam sekali jalan.
Tim evakuasi WNI di Sudan tengah apel untuk sebelum berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma. Foto: Thomas Bosco/kumparan
Dalam evakuasi tahap kedua, pemerintah berencana mengevakuasi 298 WNI, meskipun mungkin jumlahnya akan bertambah setelah Menlu RI mengimbau WNI lainnya untuk segera melapor diri ke KBRI untuk juga dievakuasi dari Sudan.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data KBRI Khartoum, tercatat 1.209 WNI yang tinggal di Sudan. Sebagian besar dari mereka adalah pelajar dan mahasiswa yang berdomisili di Ibu Kota Khartoum.
Keberadaan dan keselamatan para WNI di Sudan menjadi perhatian karena Khartoum dan wilayah sekitarnya adalah titik utama pertempuran mematikan antara SAF dan RSF.

Arab Saudi Berperan Penting

Dalam evakuasi warga asing dari Sudan, Arab Saudi memegang peran penting. Negara kerajaan itu memfasilitasi warga dari berbagai negara untuk mendarat di pelabuhan Jeddah maupun bandara militer setempat.
Militer Arab Saudi menyambut kedatangan WN Saudi dan asing yang dievakuasi dari Port Sudan ke Jeddah, April 2023. Foto: Dok. Ministry of Defense Saudi Arabia
Saudi Gazette melaporkan, sedikitnya 26 negara telah memanfaatkan jasa Arab Saudi ini. Mayoritas warga dievakuasi via jalur laut. Pada Selasa kemarin, diplomat dan warga negara Korsel dievakuasi dengan pesawat militer ke Jeddah.
ADVERTISEMENT
Sedangkan pada Senin, sebanyak 10 WN Saudi dan 189 warga negara lain dievakuasi via kapal laut.
Sementara itu, WHO mencatat sedikitnya 459 korban tewas dan 4.072 orang terluka akibat perang saudara yang kini memasuki pekan kedua.