56 Orang Tewas dalam Rangkaian Kekerasan Bersenjata di Nigeria

20 April 2025 3:23 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kekerasan meletus di kawasan Plateau Nigeria, kekerasan ini melibatkan kelompok bersenjata dan menewaskan puluhan orang. Foto: Kola Sulaimon/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Kekerasan meletus di kawasan Plateau Nigeria, kekerasan ini melibatkan kelompok bersenjata dan menewaskan puluhan orang. Foto: Kola Sulaimon/AFP
ADVERTISEMENT
Kelompok bersenjata menewaskan 56 orang di Benue, Nigeria. Jumlah ini lebih tinggi, dari perhitungan sementara pada Jumat (18/4) yang baru mencapai 17 orang tewas.
ADVERTISEMENT
Insiden mematikan ini dipicu oleh kekerasan yang terjadi antara penggembala nomaden dan para petani, di dataran tinggi, Nigeria Tengah.
Gubernur Hyacinth Alia, menyebut serangan di Ukum dan Logo ini diduga dilakukan oleh para penggembala.
"Angka kematian meningkat, jadi 56 sejak penghitungan terakhir," kata Solomn Lorpev, penasihat media Gubernur Alia, kepada AFP.
Para penggembala nomaden ini kebanyakan bersal dari etnis Fulani, yang mayoritas Muslim. Sementara para petani sendiri mayoritas Kristen.
Kekerasan meletus di kawasan Plateau Nigeria, kekerasan ini melibatkan kelompok bersenjata dan menewaskan puluhan orang. Foto: Kola Sulaimon/AFP
Kekerasan ini terus berlanjut, pada awal bulan saja, para orang bersenjata ini menyerang kawasan Plateau, dan menewaskan 100 orang.
Masalah ini biasanya dipicu karena persoalan perebutan lahan, serta tensi politik dan ekonomi yang tinggi antara penduduk lokal dan mereka yang dikategorikan sebagai pendatang.
ADVERTISEMENT
Termasuk kelompok Muslim garis keras dan para pengkotbah Kristen, yang menyebabkan polarisasi di kawasan Plateau.
Sementara di Benue sendiri, lahan-lahan yang digunakan para petani dan penggembala ini kian menipis karena perubahan iklim dan ekspansi manusia. Akhirnya, mengakibatkan kompetisi mematikan karena lahan yang terus berkurang.