7 Orang Terjebak di Lift PLTU Palabuhanratu Sukabumi

21 Juni 2017 23:03 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PLTU Palabuhanratu (Foto: Dok. PLTU Pelabuhan Ratu)
zoom-in-whitePerbesar
PLTU Palabuhanratu (Foto: Dok. PLTU Pelabuhan Ratu)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tujuh orang pengunjung kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terjebak di cerobong PLTU, tepatnya di lift lantai empat dan tujuh yang rusak pada Rabu (21/6) pagi.
ADVERTISEMENT
Komandan Pos SAR Basarnas Sukabumi, Aulia Solihanto, mengatakan ketujuh pengunjung tersebut terjebak sejak pukul 10.00 WIB. Laporan peristiwa itu, kata Aulia, baru diterima pihaknya sekitar pukul 11.49 WIB.
"Untuk di lantai empat dengan ketinggian 105 meter ada tiga orang yang terjebak, dan lantai tujuh yang setinggi 210 meter ada empat orang yang masih terjebak," ujar Aulia dalam keterangan tertulis, Rabu (21/6).
Hingga sekitar pukul 20.30 WIB, menurut Aulia, proses evakuasi masih berlanjut. Petugas Basarnas, kata dia, mengevakuasi korban dengan menaiki besi penyangga di luar cerobong, karena tak ada akses tangga darurat di sana.
"Korban yang di lantai 4 baru dievakuasi turun ke lantai 3, dan masih terus di lakukan penurunan korban. Korban yang di lantai 7 masih dalam proses," kata Aulia.
ADVERTISEMENT
Aulia mengatakan dua dari tujuh orang yang terjebak dalam lift tersebut adalah karyawan PLTU, yaitu Yoga dan Ismail. Sedangkan lima orang lainnya adalah tamu dari Perusahaan LIPI dan Perusahaan Saguling.
"Yoga usia 22 tahun, berhasil di evakuasi dalam kondisi selamat dan sedang dalam penanganan medis, tersisa 6 korban di atas," jelasnya.
Akibat hampir 12 jam terjebak di dalam lift, menurut Aulia, kondisi para korban sudah mulai lemas karena minimnya udara.
"Kami masih berupaya menurunkan korban satu per satu dengan menggunakan tali, namun harus ekstra hati-hati, khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan apalagi ketinggiannya mencapai ratusan meter," ujar Aulia.