85% Pasien Corona Meninggal di RS Persahabatan Punya Penyakit Bawaan

Direktur RS Persahabatan dr Rita Rogayah, saat ditemui di Rumah Sakit Persahabatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Direktur RS Persahabatan, Rita Rogayah, mengatakan sampai saat ini ada 76 pasien positif virus corona meninggal dunia, dari total 205 pasien yang dirawat di RS Persahabatan.

Dari jumlah itu, 85 persen dari pasien meninggal memiliki penyakit bawaan atau komorbit. Sedangkan hanya 15 persen meninggal tanpa komorbit.

“Sebanyak 65 orang [atau 85%] dengan komorbid. Sebanyak 11 orang tanpa komorbid [15%],” ungkap Rita dalam keterangannya, Kamis (23/4).

Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta TImur. Foto: ANTARA/Andi Firdaus

Jika ditilik dari total pasien virus corona yang tercatat dirawat di RS Persahabatan, termasuk yang sudah sembuh dan meninggal, persentase pasien dengan komorbit juga lebih besar.

Dari total 205 pasien dirawat, 131 di antaranya adalah pasien dengan komorbid. Sedangkan pasien tanpa komorbid berjumlah 74 pasien.

“131 (64%) pasien komorbid, 74 (36%) tanpa komorbid,” ujar Rita.

Data di atas secara tidak langsung memperkuat referensi medis tentang virus COVID-19 yang telah banyak tersiar. Bahwa, virus bisa lebih kuat dan lebih ganas jika memapari orang-orang dengan penyakit bawaan.

Serta, tingkat mematikannya pun lebih tinggi pada orang-orang dengan penyakit bawaan, dibandingkan yang tidak.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.

***

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.