Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Sebanyak 9 anggota DPRD Bali dinyatakan positif virus corona. Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama membenarkan hal tersebut.
ADVERTISEMENT
"Iya, benar. Itu Sekwan melaporkan ke saya (ada) 9 anggota (DPRD Bali ) dilaporkan sama Sekwan," kata Wiryatama, saat dihubungi Jumat (18/9).
Dia mengatakan, 55 anggota DPRD beberapa waktu lalu mengadakan reses di sejumlah tempat. Selanjutnya, sebagian anggota DPRD Bali menjalani tes usap (swab) mencegah penularan virus corona. Hasilnya, 9 orang dinyatakan positif virus corona.
Wiryatama tak menyebut kapan tes usap dan kapan hasil tes itu keluar. Namun menurut dia, setelah tes usap itu para angg
"Ada, yang datang dari luar kota dan kita garap reses ke masyarakat semua. Kita sudah terapkan protokol kesehatan ketat juga," jata dia.
Wiryatama mengatakan, sebagian anggota DPRD lainnya sedang menunggu giliran untuk tes usap. Mereka diimbau untuk isolasi mandiri.
ADVERTISEMENT
"Tidak semua (tes swab) baru sebagai karena alat habis. Iya saya ingin di-swab semua anggota tapi beberapa saja yang baru dapat karena masih menunggu alat. Mungkin setengah lebih yang udah di-swab," ungkapnya.
Mencegah penularan lebih luas, Kantor DPRD Bali kini didisenfektan dengan antiseptik secara berkala. Para anggota DPRD akan bekerja dari rumah, hanya 25 persen yang akan ke kantor.
"Kita bekerja dari rumah dulu dan kita tidak ke kantor. Saya perintahkan anggota jangan ke kantor dulu. Kita koordinasi kalau ada rapat nanti kita virtual saja dulu dari rumah. Untuk, pelayanan jalan terus, tapi kita batasi. Kantor, sudah kita bersihkan kemarin kita semprot (disekfektan) semuanya," kata Wiryatama.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
ADVERTISEMENT