Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"DNA PDI itu perjuangan yang penting berjuang dulu," kata Hendri pada Senin (26/8).
"Siap kalah mereka," imbuhnya.
Lantas menurut analisis Hendri, siapa yang akan diusung Megawati Soekarnoputri?
"PDIP partai kader, kadang gak penting gak menang," ujar dia.
Sebelumnya, kans Anies nyaris pupus setelah PDIP kabarnya memilih calon lain untuk maju di Pilgub Jakarta.
Isu liar seputar batalnya PDIP mengusung Anies berseliweran. Beberapa sumber kumparan memberi informasi sejumlah isu penyebab batalnya Anies diusung PDIP.
Ada kesepakatan antara pimpinan PDIP dan KIM Plus soal Pilgub Jakarta ini. Kesepakatan itu bersifat jangka panjang terkait koalisi di kabinet pemerintahan.
Jadi PDIP legawa melepas Jakarta dengan mengusung calon selain Anies. Koalisi di pemerintahan itu kabarnya juga sudah disepakati Megawati dan Prabowo.
ADVERTISEMENT
"90 Persen Anies gagal maju," terang sumber yang tak mau disebut namanya itu.
Isu Lebih Pilih Pramono daripada Anies
Isu lainnya terkait juga adanya kelompok di PDIP yang tak mau Anies maju.
Permintaan ini terwujud, mereka memilih calon lain menggantikan Anies. Nama yang santer disebut Pramono Anung. Namun ini masih belum pasti dan bisa berubah.