Abu Janda Hanya Sebut Minta Maaf ke NU soal Twit 'Islam Arogan'

31 Januari 2021 19:27 WIB
Abu Janda mengenakan seragam Banser.

 Foto: Instagram/@permadiaktivis2
zoom-in-whitePerbesar
Abu Janda mengenakan seragam Banser. Foto: Instagram/@permadiaktivis2
ADVERTISEMENT
Abu Janda alias Permadi lagi-lagi berhadapan dengan hukum karena twitnya soal 'Islam Arogan'. Tak lama kemudian, Abu Janda meminta maaf.
ADVERTISEMENT
Lewat video yang dikirimkan Abu Janda kepada kumparan, dia menyampaikan permintaan maaf kepada para kiai dan gus Nahdlatul Ulama (NU) terkait twit soal Islam Arogan.
Tapi Abu Janda di dalam video itu tak menyinggung soal permintaan maaf kepada umat Islam secara keseluruhan.
Hal itu disampaikan Abu Janda saat pertemuan dengan Barisan Ksatria Nusantara (BKN) pimpinan Muhammad Roffi Mukhlis. Abu Janda mengirim video pertemuannya dengan BKN dan sedikit cuplikan perbincangan mereka.
"(Pernyataan) Kiai NU nitip buat kawan-kawan media,” kata Abu Janda kepada kumparan, Minggu (31/1).
Dalam video yang diberikan Abu Janda, Roffi menjelaskan, BKN memang mengundang secara langsung pria bernam asli Permadi itu untuk bertabayyun atau klarifikasi. Setelah ditunggu 4 jam, Abu Janda akhirnya datang.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah kami bersama para kiai melakukan tabayyun dan klarifikasi. Dan hasilnya kami berkeyakinan bahwa saudara Abu Janda tidak ada niat untuk menghina Islam. Apalagi saat saya tanya kamu agamanya apa? Islam Gus," tutur Rofii dalam video yang diberikan Abu Janda.
"Yang kedua minta maaf atas kesalahpahaman. Abu Janda menyampaikan dengan tulus dan ikhlas tanpa adanya keterpaksaan. Maka dari itu kami selaku pengurus BKN yang mana di dalamnya juga ada para kiai-kiai, dengan ini permintaan maaf Abu Janda kami terima," tambah dia.
Lalu, dalam cuplikan obrolan dengan BKN, Abu Janda mengeklaim komentar Islam Arogan yang dipermasalahkan merupakan bagian dari komentar yang dipotong. Saat itu, dia tengah terlibat twit war dengan Ustaz Tengku Zulkarnaen.
ADVERTISEMENT
"Karena kata arogannya ini kan. Kenapa bisa heboh karena yang diviralkan tulisan itu tok, seolah-olah tidak ada konteks seolah-olah aku bikin statement. Padahal itu adalah bagian dari satu tanya jawab. (Sama siapa?), Ustaz Tengku Zulkarnaen," tutur Abu Janda dalam video itu.
kumparan sudah mencoba mengontak Abu Janda soal permintaan maaf yang tersebar di video yang viral, apakah benar hanya ditujukan kepada NU saja, atau kepada umat Islam secara keseluruhan.
Sayangnya Abu Janda belum merespons. Padahal soal permintaan maaf terkait Islam arogan hanya kepada NU saja, menjadi salah satu pertanyaan publik.