Aceh Kembali Umumkan Nol Kasus Positif Corona

2 Mei 2020 23:05 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh, mengumumkan saat ini Aceh kembali nol kasus positif corona. Masyarakat diminta tetap disiplin dan menjalankan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Zainoel Abidin, Endang Mutiawati, mengatakan per Sabtu (2/5) semua pasien positif corona yang menjalani perawatan di rumah sakit telah sembuh.
“Alhamdulillah per-sore ini semua pasien yang positif sembuh semua, 1 meninggal,” kata Endang saat dikonfirmasi.
Dua pasien terakhir yang dinyatakan sembuh tersebut ialah warga berasal dari Pidie, dan seorang santri klaster Magetan, Jawa Timur, asal Aceh Tamiang.
Hingga saat ini jumlah kasus positif COVID-19 di sebanyak 11 orang. Dari angka itu, 10 orang sembuh dan satu meninggal dunia.
Ilustrasi tenaga medis Foto: Maulana Saputra/kumparan
Meski saat ini kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Aceh nol, Endang mengajak masyarakat tidak terbuai dengan informasi itu sehingga lalai dan lupa menjaga kesehatan.
ADVERTISEMENT
“Tetap tidak boleh lalai, karena wabah belum selesai,” ujarnya.
Namun demikian, informasi data terkait perkembangan kasus virus corona di Aceh ini berbeda dengan yang disampaikan Jubir COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani.
Dalam rilis hariannya, Saifullah menyampaikan dari sebanyak 11 kasus positif di Aceh, delapan orang telah sembuh dan dua masih dirawat, sedangkan satunya lagi meninggal dunia.
“Pasien COVID-19 yang sedang dirawat tim medis di rumah sakit rujukan di Aceh tinggal 2 orang. Positif corona yang berhasil sembuh mencapai 8 orang, dan yang meninggal satu orang. Kasus meninggal ini terkonfirmasi positif pada Maret 2020 lalu,” kata Saifullah, dalam keterangannya.
Saifullah menjelaskan, kasus positif COVID-19 yang ke-11 Aceh dan tercatat kemarin, berinisial MAH (19) ia adalah teman AJ (19), pasien kasus COVID-19 yang ke-10. Keduanya santri di Ponpes Al-Fatah, Temboro, Magetan, Jawa Timur. Mereka sama-sama pulang ke kampungnya di Aceh Tamiang.
ADVERTISEMENT
“Kita harapkan Tim Gugus Tugas COVID-19 kabupaten/kota memberikan perhatian khusus terhadap teman-teman AJ lainnya. Memantau dan memberi akses seluas-luasnya bila mereka mengeluh sakit,” harapnya.
Sementara itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Dalam pengawasan (PDP) bertambah lagi. Jumlah ODP bertambah sebanyak 9 kasus, sehingga jumlah ODP Aceh secara kumulatif sudah mencapai 1.902 orang.
“Tapi jumlah yang sudah selesai masa pemantauan lebih banyak,” ungkapnya.
Dari sebanyak 1.902 ODP di Aceh, hanya 242 orang yang masih dalam pemantauan, sedangkan lainnya yang jauh lebih banyak berjumlah 1.660 orang sudah selesai masa pemantauannya.
Selanjutnya jumlah PDP bertambah sebanyak lima orang, sehingga menjadi 91 orang. Rinciannya, masih dirawat di rumah sakit sebanyak 8 orang, yang sudah sehat dan pulang dari rumah sakit 82 orang. Sedangkan PDP yang meninggal dunia masih tercatat 1 kasus, pada Maret 2020.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.