Ada 16 Kapal Pesiar yang Akan Bersandar di Bali Mulai September-Desember

17 Juli 2020 17:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kapal Pesiar Holland America. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kapal Pesiar Holland America. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Akses tranportasi udara, laut dan darat yang hendak masuk ke Bali telah dilonggarkan sejak adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau new normal yang ditetapkan Pemprov Bali pada Kamis (9/7)
ADVERTISEMENT
Pelonggaran transportasi ini juga selaras dengan masuknya wisatawan ke Bali mulai September hingga Desember 2020. Pada September hingga Desember itu pula ada sebanyak 16 kapal pesiar akan dijadwalkan masuk ke Pulau Dewata melalui Pelabuhan Benoa.
VP Corporate Communication PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Wilis Aji Wiranata menuturkan, biasanya kapal pesiar akan memesan 1 tahun sebelumnya untuk bersandar di Pelabuan Benoa, Bali. Tahun 2020, total ada 102 kapal pesiar tercatat bersandar di Pelabuhan Benoa.
Dari 102 kapal pesiar tersebut , ada 26 kapal yang telah bersandar hingga Juli 2020. Namun 26 kapal yang bersandar itu bukan untuk wisatawan, sebagian ada yang pesiar karena pemulangan ABK. Sementara itu, 60 kapal pesiar khusus wisata telah membatalkan kedatangannya ke Bali karena pandemi corona. Sisanya, 16 kapal, hingga saat ini belum membatalkan jadwal sandar. 16 kapal itu yang akan bersandar di Bali pada September hingga Desember nanti.
ADVERTISEMENT
"16 kapal itu mereka sampai detik ini tidak membatalkan kunjungan ke Bali. Yang on schedule mulai masuk Benoa pada 25 September 2020 hingga Desember 2020," kata Wilis saat dihubungi, Jumat (17/7).
Wilis tak menyebut dari mana saja 16 kapal pesiar itu. Namun, dia mengatakan, institusinya optimistis siap menyambut kedatangan turis mancanegara ke Bali. Wilis telah mempersiapan protokol kesehatan jika kapal bersandar.
Protokol kesehatan seperti wajib masker, cuci tangan, jarak sosial, pengecekan surat keterangan nonreaktif COVID-19 berbasis rapid test serta suhu tubuh akan dilakukan dengan ketat. Petugas pelayanan di Pelabuhan Benoa akan diatur agar kontak dengan pengunjung diminimalisasi.
"Kalau datang kami akan koordinasi dengan KSOP, Bea Cukai, KKP dan dinas pariwisata, dan yang harus juga Gugus Tugas boleh atau enggak, "kata dia.
ADVERTISEMENT
Wilis tak bisa memastikan kapal jadi bersandar atau tidak. Menurut dia, pihak kapal pesiar mengabarkan jika jadwal sandar hampir tenggat.
Jika kapal bersandar, Wilis juga belum mengetahui rute objek wisata yang akan dikunjungi. Sebelum wabah COVID-19 merebak, turis akan berkunjung ke Garuda Wisnu Kencana, pantai, pusat perbelanjaan dan lain sebagainya. Kapal akan bersandar 8 sampai 24 jam.
Bali mulai membuka akses pariwisata bagi turis Nusantara pada 31 Juli dan mancanegara September 2020 mendatang.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)