Ada Isu Pemerkosaan di Tewasnya Siswi Penerbangan Medan, Sekolah Beri Penjelasan

29 Oktober 2024 16:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ade Nurul Fadilah (19), siswa sekolah penerbangan Sumatera Flight, meninggal di asrama. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ade Nurul Fadilah (19), siswa sekolah penerbangan Sumatera Flight, meninggal di asrama. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Muncul isu pemerkosaan di kasus meninggalnya Ade Nurul Fadilah (19), siswi penerbangan Sumatera Flight di Kota Medan. Ade sebelumnya meninggal pada Selasa (1/10) di asramanya.
ADVERTISEMENT
“Jadi gini kalau di kamar itu perempuan semua ada sekitar 15, jadi pada saat sebelum dia sakit ada 5 atau 6 orang, cewek semua,” kata Kuasa Hukum Sumatera Flight Center, Hendra Manatar Sihaloho, pada Selasa (29/10).
“Mereka bisa kita hadirkan makanya kita sampaikan kita mintai keterangan temannya bahwa almarhumah itu orang baik, makanya kita agak kaget ada isu itu. Sementara di sampingnya perempuan. Jadi dia itu satu kamar wanita semua,” sambungnya.
Hendra bilang, pihak polisi juga sudah mengecek kamar Ade pagi tadi.
“Kepisah kamar sama cowok. Sudah dicek sama Polda sudah dilihat lokasi kamarnya tadi. Sudah dilihat artinya kan proses hukum sudah berjalan, ya,” sambungnya.
Sementara, kuasa hukum keluarga Ade, juga tak menampik isu tersebut. Menurutnya, semua kemungkinan ada.
ADVERTISEMENT
“Kita enggak berani tuduh cuma semua kemungkinan ada, ya, termasuk itu. Ini dugaan, ya, yang namanya kemungkinan bisa jadi percobaan perkosaan bisa jadi, pembunuhan bisa jadi," sambungnya.
Terkait kasus ini, pihak Polda Sumut mengaku sudah menjadwalkan untuk memanggil kedua pihak untuk digali keterangannya.
“Kemarin informasi dengan penyidik menjadwalkan dalam pekan ini untuk para pihak diundang,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi.
“Sekolah sampai keluarga korban itu akan diundang. Artinya belum ada yang diperiksa (hingga saat ini)” sambungnya.
Meninggalnya Ade yang secara mendadak menimbulkan kecurigaan oleh keluarganya. Terlebih, katanya, Ade tak punya riwayat sakit.
Selain itu, mereka mengaku menemui lebam di tubuh Ade yang diduga atas tindakan penganiayaan.
ADVERTISEMENT