Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Adaro Bersama 1000 Days Fund dan Infokes Turunkan Stunting di Cibatok Bogor
16 Juli 2024 14:44 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri bersama 1000 Days Fund dan Infokes menyelenggarakan lomba Posyandu Teladan dan Kader Juara sebagai wujud apresiasi terhadap kader-kader Posyandu yang berperan aktif menggalakkan pencegahan stunting di Desa Cibatok 1, Kabupaten Bogor, pada Minggu (14/7). Acara itu sekaligus merayakan keberhasilan mereka dalam menurunkan angka stunting baduta dari 1,6 persen ke 0,5 persen dalam Program Posyandu Teladan selama periode Agustus 2023 hingga Juli 2024.
ADVERTISEMENT
Selain berhasil menurunkan angka stunting, program tersebut juga mampu menurunkan angka Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dari 37,5 persen ke 11,5 persen. Bahkan, nihil kejadian BBLR di desa tersebut pada bulan Januari, Februari, Maret, dan Mei dalam periode yang sama.
"Melihat kondisi ini, Adaro melalui pilar CSR Adaro Nyalakan Raga berkomitmen untuk berkontribusi mendukung upaya pemerintah menurunkan angka stunting demi menciptakan generasi yang unggul dan berkualitas di masa yang akan datang untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045," kata Garibaldi.
"Kami berharap kolaborasi kami bersama Infokes dan 1000 Days Fund di Program Posyandu Teladan di Desa Cibatok 1 ini menjadi contoh yang baik untuk kemudian diimplementasikan di desa-desa lainnya di Indonesia," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Selama 10 bulan, Posyandu Teladan telah mendampingi 11 Posyandu di area Puskesmas Cibungbulang Desa Cibatok 1 yang telah menggunakan ePuskesmas dalam pencatatan datanya. Program ini telah melatih sebanyak 53 kader dengan materi mencakup pengetahuan dasar stunting, penyuluhan menggunakan Poster Pintar, ASI eksklusif, dan manajemen Posyandu.
Para kader tercatat telah berhasil menurunkan angka stunting secara signifikan kepada lebih dari 900 anak. Selain itu, mereka juga memberikan perhatian khusus kepada ibu-ibu hamil yang berisiko melahirkan bayi berat badan lahir rendah (BBLR) dengan melakukan kunjungan rumah dan penyuluhan intensif.
(LAN)