Adian Napitupulu Singgung Jangan Pilih Capres Punya Riwayat Pelanggaran HAM

30 Juli 2023 21:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
Politisi PDIP Adian Napitupulu saat diskusi dengan tajuk "Ada Apa Di Balik Kasus Wahyu?" di Warung Komando, Jakarta, Minggu (19/1). Foto: Helmi Afandi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Politisi PDIP Adian Napitupulu saat diskusi dengan tajuk "Ada Apa Di Balik Kasus Wahyu?" di Warung Komando, Jakarta, Minggu (19/1). Foto: Helmi Afandi/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aktivis 98 sekaligus politikus PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, menjadi pembicara di acara salah satu relawan Ganjar Pranowo yaitu Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem).
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan itu, Adian menyinggung soal jangan memilih capres dengan rekam jejak pelanggaran HAM.
“Apakah kita mau Indonesia nanti, negara ini tidak melakukan pelanggaran HAM terhadap rakyatnya mau?” kata Adian kepada para relawan di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar Pranowo, Menteng, Jakarta pada Minggu (30/7).
“Mau,” jawab para relawan.
Diskusi relawan Ganjar Pranowo dengan tema "Ngopi Banteng Bersama Repdem" di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar, Jakarta, Minggu (30/7/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
“Bagaimana caranya jangan pilih mereka yang punya rekam jejak melakukan pelanggaran HAM terhadap rakyatnya,” timpal dia.
Selain menyinggung pelanggaran HAM, Adian juga berbicara soal rekam jejak diskriminatif. Namun, ia tidak menyebut siapa bakal capres yang dimaksud tersebut.
Ia lantas mengatakan alasan mendukung Ganjar Pranowo karena memiliki rekam jejak yang baik dan tidak akan menghalangi kebebasan berpendapat.
“Kalau kemudian ada yang katakan pada saya kenapa saya pilih Ganjar? Saya periksa satu persatu rekam jejaknya,” ungkapnya.
Diskusi relawan Ganjar Pranowo dengan tema "Ngopi Banteng Bersama Repdem" di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar, Jakarta, Minggu (30/7/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
“Saya mau anak saya, cucu saya nanti, bisa berbicara bebas dengan tanpa takut pun untuk hilang. Saya mau, anak-anak, cucu-cucu kita nanti bisa berbicara, berdiskusi pikirannya dengan bebas tanpa rasa takut seperti kami alami begitu,” tandas dia.
ADVERTISEMENT
Isu HAM menjadi senjata untuk menyerang Prabowo Subianto. Juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan isu pelanggaran HAM tahun 98 bukan ancaman bagi Prabowo.
“Isu 98 bukan ancaman buat Pak Prabowo, karena semua clear. Isu itu berhenti jadi komoditas politik para pembenci,” kata Dahnil kepada kumparan, Kamis (20/7).
“Itu kan kaset rusak yang diulang-ulang ketika ada momentum politik,” sambungnya.