Adik BJ Habibie, Timmy Habibie, Meninggal Dunia karena Sakit

22 Januari 2024 10:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ir. H. Suyatim Abdurachman Habibie atau yang lebih dikenal dengan panggilan Timmy Habibie. Foto: Instagram/@yusrilihzamhd
zoom-in-whitePerbesar
Ir. H. Suyatim Abdurachman Habibie atau yang lebih dikenal dengan panggilan Timmy Habibie. Foto: Instagram/@yusrilihzamhd
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kabar duka data dari keluarga besar Habibie. Timmy Habibie yang merupakan adik kandung dari presiden ke-3 RI (alm) BJ Habibie meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Kabar duka ini disampaikan Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra. Yusril mengatakan, Timmy Habibie meninggal dunia pada Minggu (21/1).
"Telah berpulang ke rahmatullah tetangga kami Ir. H. Suyatim Abdurachman Habibie atau yang lebih dikenal dengan panggilan Timmy Habibie kemarin sore, Minggu 21 Januari 2024 jam 16.45," tulis Yusril dikutip dari akun Instagramnya.
Suasana di rumah duka Ir. H. Suyatim Abdurachman Habibie atau yang lebih dikenal dengan panggilan Timmy Habibie. Foto: Instagram/@yusrilihzamhd
Yusril melayat ke rumah duka. Ia menyebut, jenazah disemayamkan di rumah duka di Jalan Darmawangsa XVII, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Jenazah akan disalatkan di Mesjid Nurul Hidayah, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, usai salat zuhur siang ini, Senin 22 Januari 2024 dan akan dimakamkan di Pemakaman Tanah Kusir, Jakarta Selatan," ucap Yusril.
Yusril menjelaskan, Timmy Habibie adalah adik dari almarhum BJ Habibie, mantan Presiden RI dan adik dari alm Fanny Habibie, mantan Dubes RI di Belanda.
ADVERTISEMENT
Yusril menuturkan, dia mengenal almarhum sejak 1998 di masa awal reformasi. Almarhum dikenal sebagai pengusaha, ramah, dan baik hati.
"Alm Timmy Habibie wafat dalam usia 73 tahun karena komplikasi infeksi yang dideritanya," ucap Yusril.
"Mari kita mendoakan Almarhum, semoga Allah SWT menerima segala amal kebajikannya dan mengampuni segala kekhilafannya dan memasukkannya ruhnya ke dalam surga Jannatun Na'im. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu," tutup dia.