Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Agenda PM Singapura Lee Hsien Loong sebelum Lengser: Bertemu Jokowi di Bogor
26 April 2024 12:06 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PM Singapura Lee Hsien Loong akan segera menyerahkan tongkat pemerintahan ke Lawrence Wong, Deputi PM sekaligus Menteri Keuangan Singapura. Pergantian kepemimpinan dari Lee ke Wong dilakukan pada 15 Mei mendatang.
ADVERTISEMENT
Sebelum lengser dari kursi PM, Lee Hsien Loong dijadwalkan akan ke Indonesia. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, Lee Hsien Loong akan ke Indonesia untuk melakukan Leaders Retreat bersama Presiden Jokowi .
"Sebagaimana teman-teman tahu bahwa setiap tahun kita melakukan Leaders Retreat secara bergantian dan tahun ini adalah tahun di mana Indonesia menjadi tuan rumah," kata Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (26/4).
Untuk itu, hari ini Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan, yang agenda utamanya membahas persiapan kunjungan Lee Hsien Loong pada Senin (29/4) mendatang.
Leaders Retreat yang akan digelar di Istana Bogor, lanjut Retno, merupakan momen yang menunjukkan pentingnya hubungan bilateral antara kedua negara. Leaders Retreat nanti akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang dilakukan kedua negara.
ADVERTISEMENT
"Dari bahasa yang disampaikan adalah just celebrated the relation tetapi pada saat yang sama adalah untuk memberikan atau memastikan kerja sama makin baik, kontinuitas akan ada. Jadi, selain selebrasi juga akan memberikan signal adanya kontinuitas sudah baiknya hubungan antara kedua negara," jelasnya.
Sejumlah isu akan dibahas dalam Leaders Retreat. Seperti kerja sama ketahanan pangan, transisi energi hingga pembangunan di IKN.
"Karena sudah banyak perusahaan-perusahaan Singapura yang menunjukkan interest-nya untuk bekerja sama berinvestasi di IKN termasuk di bidang transisi energi khususnya untuk tenaga matahari," pungkasnya.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini