Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Aher soal Gerindra Dorong Prabowo Maju Capres 2029: Sikap PKS, Tunggu Nanti
14 Februari 2025 18:11 WIB
·
waktu baca 2 menit![Plh. Presiden PKS Ahmad Heryawan usai silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Jumat (14/2/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm21ngmkb1kt0z4tmqe0wk5j.jpg)
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan merespons keputusan kongres luar biasa Gerindra yang mendorong Prabowo Subianto agar kembali maju sebagai capres 2029.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Aher ini mengatakan, terkait sikap PKS apakah akan ikut mendukung Prabowo atau tidak di Pilpres 2029, tidak akan dibahas dalam waktu dekat.
“Ya tentu itu adalah pengumuman dari Gerindra. Sikap-sikap partai kan tentu ya jangan sekarang, sikapnya nanti menjelang itu,” kata Aher kepada wartawan setelah silaturahmi kebangsaan Koalisi Indonesia Maju di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jumat (14/2).
Eks Gubernur Jawa Barat itu mengatakan, dalam pertemuan hari ini, Prabowo tidak ada meminta dukungan kepada parpol KIM untuk Pilpres 2029.
“Tadi juga tidak ada permintaan untuk koalisi didukung, tidak ada,” kata Aher.
“Yang ada adalah diumumkan bahwa beliau akan maju kembali pada tahun 2029. Itu diumumkan. Bahwa kemudian nantinya seperti apa ya kita tunggu nanti,” imbuhnya.
Sebelumnya, Gerindra telah melaksanakan Kongres Luar Biasa. Hasilnya, Prabowo diminta tetap menjadi Ketua Umum Gerindra sekaligus Ketua Dewan Pembina.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, hasil KLB Gerindra juga meminta Prabowo untuk kembali maju sebagai capres di Pilpres 2029.
"Kongres meminta Pak Prabowo agar bersedia maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2029," kata Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani setelah KLB.
"Beliau menjawab, insyaallah, namun meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Presiden dan memenuhi janji kepada rakyat," tutur dia.